Harga perak melemah 1% ke sekitar $40,7 per ons pada Kamis(4/9), turun dari level tertinggi 14 tahun karena aksi ambil untung jelang rilis data tenaga kerja AS. Dalam beberapa pekan terakhir, logam mulia ini reli tajam seiring meningkatnya spekulasi pemangkasan suku bunga The Fed, dengan pasar kini hampir 98% yakin Fed akan memangkas suku bunga 25 basis poin bulan ini.
Data Rabu menunjukkan lowongan kerja AS turun lebih tajam dari perkiraan menjadi 7,181 juta di Juli. Fokus pasar kini bergeser ke laporan tenaga kerja ADP dan klaim pengangguran mingguan yang dirilis Kamis malam, sebelum laporan kunci non-farm payrolls Agustus pada Jumat. Sentimen safe haven juga tetap kuat di tengah kekhawatiran soal independensi Fed, tensi perdagangan, serta risiko geopolitik yang lebih luas.
Dari sisi industri, permintaan perak masih solid, terutama karena booming energi surya di Tiongkok. Ekspor sel surya negara itu melonjak lebih dari 70% pada semester pertama tahun ini, dipimpin pengiriman kuat ke India. Faktor ini membuat perak tetap memiliki daya tarik ganda, baik sebagai aset lindung nilai maupun komoditas industri. (azf)
Sumber: Trading Economics
Perak bertahan di bawah $52 per ons pada hari Senin setelah turun lebih dari 4% di sesi sebelumnya ketika investor mengunci keuntungan setelah reli bersejarah ke rekor tertinggi. Membaiknya sentimen r...
Harga logam mulia berada di bawah tekanan pada hari Jumat, dengan perak anjlok lebih dari 5%, penurunan terbesar dalam enam bulan, setelah mencatat rekor tertinggi dalam beberapa minggu terakhir. Penu...
Perak mencapai level tertinggi sepanjang masa di atas $54 per ons pada hari Jumat dan diperkirakan akan menguat sekitar 8% minggu ini, didukung oleh pengetatan pasokan global dan permintaan aset safe ...
Perak bertahan di kisaran $53 per ons pada hari Kamis, mendekati rekor tertinggi yang dicapai awal pekan ini karena krisis pasokan global memicu reli bersejarah. Ketatnya pasar London paling terasa, d...
Harga perak kembali naik di atas $52 per ons pada hari Rabu, mendekati rekor tertinggi yang dicapai pada sesi sebelumnya karena krisis pasokan global memicu reli bersejarah. Ketatnya pasar London pali...
Harga minyak merosot pada hari Senin, tertekan oleh kekhawatiran kelebihan pasokan global seiring ketegangan perdagangan AS-Tiongkok yang menambah kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi dan melemahnya permintaan energi. Harga minyak mentah Brent...
Dolar AS menguat tipis pada hari Senin, rebound setelah melemah pekan lalu, meskipun sentimen pasar tetap waspada menjelang data inflasi utama dan di tengah kekhawatiran atas kesehatan sektor perbankan regional AS. Data IHK AS akan dirilisMata...
Hang Seng melonjak 612 poin, atau 2,4%, dan ditutup pada level 25.859 pada hari Senin, pulih tajam dari penurunan tajam pada sesi sebelumnya karena semua sektor menguat. Sentimen investor terangkat oleh kenaikan tajam pada indeks berjangka AS...
Tiga indeks saham utama AS berfluktuasi antara kenaikan dan penurunan tipis pada hari Jumat (17/10), dalam sesi yang berpotensi kembali bergejolak....
Saham-saham di AS menguat pada hari Jumat(17/10) karena investor bereaksi positif terhadap pernyataan Presiden Trump yang meredakan kekhawatiran...
Bursa saham Eropa memangkas kerugian pada hari Jumat, dengan STOXX 50 dan STOXX 600 ditutup melemah 0,8% dan 0,9%, setelah anjlok hingga 1,9% di...
Pasar saham Asia-Pasifik dibuka menguat pada hari Senin (20/10), seiring investor menantikan rilis data ekonomi penting dari China. Para analis...