Tuesday, 07 October 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Perak Bertahan Di Tengah Berita Larangan AS Terhadap Perusahaan Chip Tiongkok
Friday, 16 May 2025 09:47 WIB | SILVER |PerakSILVER

Perak (XAG/USD) melemah dari kenaikan terbarunya yang terlihat di sesi sebelumnya, bertahan di sekitar $32,50 selama jam perdagangan Asia hari Jumat (16/5). Logam ini berada di bawah tekanan, mungkin karena laporan Financial Times yang menunjukkan bahwa pemerintahan Trump berencana untuk menambahkan beberapa perusahaan semikonduktor Tiongkok ke daftar hitam ekspornya, yang dikenal sebagai "daftar entitas." Keterkaitan perak yang semakin besar dengan industri pembuatan chip”karena perannya yang penting dalam produksi elektronik dan semikonduktor”memperkuat kepekaan pasar terhadap perkembangan tersebut.

Sementara itu, permintaan safe haven untuk logam mulia, termasuk Perak, telah melemah di tengah tanda-tanda meredanya ketegangan perdagangan global. AS dan Tiongkok dilaporkan telah mencapai kesepakatan awal untuk mengurangi tarif secara signifikan. Menurut kesepakatan yang diusulkan, AS akan menurunkan tarif impor Tiongkok dari 145% menjadi 30%, sementara Tiongkok akan memangkas tarifnya atas barang-barang AS dari 125% menjadi 10%. Terobosan ini dipandang sebagai langkah positif menuju de-eskalasi ketegangan perdagangan antara dua kekuatan ekonomi tersebut.

Meskipun terjadi penurunan baru-baru ini, penurunan harga perak mungkin terbatas karena Dolar AS (USD) melemah menyusul data ekonomi yang meningkatkan ekspektasi potensi penurunan suku bunga Federal Reserve (Fed) dalam waktu dekat. Suku bunga AS yang lebih rendah umumnya mendukung harga perak, karena mengurangi biaya peluang untuk memegang aset yang tidak memberikan imbal hasil seperti logam mulia.

Namun, Ketua Fed Jerome Powell memperingatkan bahwa inflasi mungkin menjadi lebih tidak terduga karena guncangan pasokan yang lebih sering, yang dapat mempersulit upaya Fed untuk menjaga stabilitas harga ke depannya.(Newsmaker23)

Sumber: FXstreet

RELATED NEWS
Perak Naik Akibat Penutupan Pemerintah AS yang Berlangsung...
Monday, 6 October 2025 23:22 WIB

Harga perak naik di atas $48,3 per ons pada hari Senin, level tertinggi sejak April 2011, karena penutupan pemerintah AS yang sedang berlangsung dan ekspektasi penurunan suku bunga Federal Reserve leb...

Perak Semakin Mengilap...
Friday, 3 October 2025 10:49 WIB

Perak merosot di bawah $47 per ons pada hari Jumat(3/10), tetapi tetap berada di jalur untuk kenaikan mingguan ketujuh berturut-turut, didukung oleh ekspektasi penurunan suku bunga AS lebih lanjut dan...

Perak Kokoh di Atas $47; Shutdown AS Dongkrak Safe-Haven...
Thursday, 2 October 2025 11:16 WIB

Perak (XAG/USD) bertahan kuat di sekitar $47,80/oz pada sesi Asia Kamis (2/10), melanjutkan reli setelah mencetak rekor baru pada Rabu. Penutupan pemerintah AS usai RUU pendanaan jangka pendek gagal d...

Perak Menguat Kembali Akibat Penutupan Pemerintah...
Wednesday, 1 October 2025 23:58 WIB

Harga perak naik di atas $47 per ons pada hari Rabu, menandai level tertinggi baru dalam 14 tahun terakhir karena penutupan pemerintah AS memicu permintaan logam mulia sebagai aset safe haven setelah ...

Perak Terkoreksi dari Puncak 14 Tahun...
Tuesday, 30 September 2025 17:26 WIB

Harga perak melemah ke $46 per ons pada hari Selasa(30/9) setelah menyentuh level tertinggi empat belas tahun di $47,2 pada awal sesi perdagangan di tengah risiko pasokan dan prospek permintaan yang b...

LATEST NEWS
S&P 500 Menguat: Negosiasi Jadi Kunci

S&P 500 sedikit menguat pada hari Selasa (7/10) karena Wall Street menantikan perkembangan lebih lanjut dari Washington terkait penutupan pemerintah AS yang saat ini memasuki minggu kedua. Indeks pasar umum naik 0,1%, sementara Nasdaq...

Tekanan Dolar Menguat, Yen Makin Rapuh

Dolar melanjutkan penguatan untuk hari kedua, menekan semua mata uang G-10; Yen Jepang merosot untuk sesi ke-4 ke level terlemah sejak Maret sebelum memangkas pelemahannya. Indeks Spot Dolar Bloomberg naik sekitar 0,6% dalam dua hari USD/JPY...

Rekor Baru! Emas Terbang di Tengah Gejolak

Harga emas kembali menyentuh rekor tertinggi pada hari Selasa(7/12), didorong oleh permintaan investasi yang kuat di tengah ketidakpastian geopolitik dan ekonomi yang meluas, dengan dukungan tambahan dari ekspektasi penurunan suku bunga AS lebih...

POPULAR NEWS
Pasar Asia Melonjak: Yen Jatuh, Emas, dan Saham Melejit!
Monday, 6 October 2025 08:00 WIB

Saham Asia melonjak ke level tertinggi baru, dipimpin oleh Nikkei 225 Jepang, yang melonjak lebih dari 4% setelah terpilihnya anggota parlemen...

Indeks S&P 500 & Nasdaq Cetak Rekor Baru Didukung Reli AMD
Tuesday, 7 October 2025 03:19 WIB

Indeks S&P 500 dan Nasdaq Composite ditutup pada rekor tertinggi pada Senin, dipicu optimisme atas peningkatan aktivitas merger dan akuisisi...

Langkah Baru Menuju Damai Gaza, Tapi Proses Tak Akan Mudah
Monday, 6 October 2025 16:23 WIB

Para pejabat Hamas berada di Mesir pada hari Senin(6/10) menjelang perundingan dengan Israel yang diharapkan AS akan menghentikan perang di Gaza dan...

Saham Eropa Ditutup Melemah
Monday, 6 October 2025 23:54 WIB

Pasar Saham Zona EuroSaham-saham Eropa sebagian besar ditutup melemah pada hari Senin karena gejolak politik baru di Prancis yang kembali memicu...