
Pasangan USD/JPY melanjutkan reli ke level tertinggi dua minggu di dekat 152,65 pada awal sesi Asia hari Jumat(24/10). Yen Jepang (JPY) melemah terhadap Dolar AS (USD) karena trader mempertimbangkan sanksi baru AS terhadap perusahaan minyak Rusia. Trader menunggu rilis data inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) AS yang tertunda, yang akan dirilis pada hari Jumat.
Data yang dirilis oleh Biro Statistik Jepang pada hari Jumat menunjukkan bahwa IHK Nasional Jepang naik sebesar 2,9% YoY pada bulan September, dibandingkan dengan pembacaan sebelumnya sebesar 2,7%. Sementara itu, IHK Nasional non-Makanan Segar mencapai 2,9% YoY pada bulan September dibandingkan dengan 2,7% sebelumnya, sejalan dengan konsensus pasar. Terakhir, IHK non-Makanan Segar, Energi naik 3,0% YoY pada bulan September, dibandingkan dengan pembacaan sebelumnya sebesar 3,3%.
JPY tetap melemah sebagai reaksi langsung terhadap data IHK Nasional Jepang. Sanksi baru AS terhadap pemasok utama Rusia, Rosneft dan Lukoil, terkait perang Rusia di Ukraina, mendorong harga minyak naik dan membebani JPY serta mata uang lain yang terkait dengan impor minyak.
"Sanksi baru tersebut membebani yen, serta mata uang lain yang terkait dengan impor minyak," kata Marc Chandler, kepala strategi pasar di Bannockburn Capital Markets. "Jepang adalah importir minyak yang besar, dan harga minyak yang lebih tinggi merugikan," ujarnya.
Data inflasi IHK AS untuk bulan September akan menjadi sorotan pada hari Jumat meskipun terjadi penutupan pemerintah AS. Laporan ini dapat memberikan beberapa petunjuk tentang arah suku bunga AS. IHK AS dan IHK inti diperkirakan akan menunjukkan kenaikan sebesar 3,1% YoY pada bulan September. Jika laporan menunjukkan hasil penurunan yang mengejutkan, hal ini dapat menyeret USD melemah terhadap JPY dalam waktu dekat. (azf)
Sumber: FXstreet
Yen Jepang melemah di awal pekan ini setelah laporan bahwa Partai Demokrat Liberal (LDP) dan Partai Inovasi Jepang (JIP) sepakat membentuk koalisi pemerintahan. Kesepakatan ini membuka peluang bagi Sa...
USD/JPY sedikit menguat mendekati 150,35, level tertinggi sejak 1 Agustus, pada awal sesi Asia hari Selasa. Yen Jepang (JPY) melemah terhadap Dolar AS (USD) di tengah kekhawatiran stabilitas politik s...
Politik mendominasi pasar valuta asing pada hari Senin karena yen Jepang melemah paling tajam terhadap dolar dalam lima bulan terakhir karena Sanae Takaichi tampaknya akan menjadi perdana menteri Jepa...
Pasangan USD/JPY menguat mendekati 149,65 selama sesi Asia awal hari Senin(6/10). Yen Jepang (JPY) menghadapi tekanan jual terhadap Dolar AS setelah partai berkuasa memilih Sanae Takaichi sebagai Perd...
Yen Jepang menguat untuk hari kelima beruntun pada Kamis(2/10), tetap dekat level tertinggi dua pekan yang dicapai sehari sebelumnya seiring dolar AS melemah. Pasar makin menerima bahwa Bank of Japan ...
Hang Seng menguat 192 poin, atau 0,7%, dan ditutup di level 26.160 pada hari Jumat, melanjutkan penguatan dari sesi sebelumnya. Penguatan ini terjadi setelah saham Shanghai mencapai level tertinggi dalam 10 tahun, didorong oleh arus masuk yang kuat...
Harga minyak sedikit berubah pada hari Jumat, stabil setelah lonjakan hari sebelumnya dan tetap berada di jalur kenaikan mingguan karena sanksi baru AS terhadap dua perusahaan minyak terbesar Rusia terkait perang di Ukraina memicu kekhawatiran...
Perak merosot ke kisaran $48,6 per ons pada hari Jumat dan diperkirakan akan turun lebih dari 6% minggu ini, karena aksi ambil untung melanda pasar di tengah kekhawatiran bahwa logam tersebut mungkin telah memasuki wilayah overvalued. Lonjakan...
The Fed akan rapat 28“29 Oktober 2025. Ini rapat penting karena pasar masih menilai peluang pemangkasan suku bunga ada, tapi arahnya bakal sangat...
Pemerintah AS menutup sebagian besar operasinya pada 1 Oktober setelah Partai Republik dan Demokrat gagal mencapai kesepakatan untuk memperpanjang...
Perwakilan Dagang AS Jamieson Greer mengatakan bahwa ia dan Menteri Keuangan Scott Bessent akan menuju Malaysia pada hari Rabu untuk bertemu dengan...
Pasar Asia-Pasifik jatuh pada hari Kamis(23/10), mengikuti penurunan Wall Street di tengah kekhawatiran atas hubungan dagang...