Yen Jepang menguat ke kisaran 146,8 per dolar AS pada hari Senin(1/9), memulihkan kerugian dari sesi sebelumnya. Penguatan ini terjadi karena dolar AS berada di bawah tekanan, dipicu oleh ekspektasi bahwa Federal Reserve akan memangkas suku bunga dalam waktu dekat.

Faktor Utama Penggerak Yen:

Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga The Fed: Dolar AS melemah karena pelaku pasar menanti data pasar tenaga kerja AS minggu ini, yang akan memengaruhi kebijakan suku bunga selanjutnya.

Data Ekonomi Domestik Jepang:

Belanja Modal (Capital Spending) naik 7,6% pada kuartal II 2025, naik dari 6,4% di kuartal sebelumnya dan melampaui perkiraan pasar sebesar 6,2%.

Namun, PMI manufaktur Agustus direvisi turun menjadi 49,7 dari sebelumnya 49,9, menunjukkan kontraksi ke-13 dalam 14 bulan terakhir di sektor industri.

Outlook Kebijakan Bank of Japan:

Pasar masih memperkirakan bahwa Bank of Japan (BoJ) kemungkinan akan menaikkan suku bunga sebelum akhir tahun, dengan dukungan dari: Kenaikan upah, Inflasi yang tetap tinggi, Prospek ekonomi yang lebih optimis

Yen mendapat dorongan dari faktor domestik yang kuat dan pelemahan dolar global, di tengah meningkatnya spekulasi mengenai arah kebijakan moneter di Jepang dan AS. (azf)

Sumber: Trading Economics