
Yen Jepang (JPY) sedikit menguat terhadap Dolar AS (USD) yang melemah selama sesi Asia pada hari Kamis(31/7) dan memulihkan sebagian penurunan hari sebelumnya ke level terendah sejak awal April. Data yang dirilis dari Jepang hari ini menunjukkan bahwa Produksi Industri tumbuh secara tak terduga di bulan Juni, sementara Penjualan Ritel yang kuat menunjukkan ketahanan dalam belanja konsumen.
Hal ini, bersama dengan beberapa reposisi perdagangan menjelang pembaruan kebijakan penting Bank of Japan (BoJ), memberikan sedikit dukungan bagi JPY. Investor akan mencari sinyal tentang bagaimana perjanjian perdagangan AS-Jepang baru-baru ini dapat memengaruhi niat BoJ untuk menaikkan suku bunga sebelum akhir tahun ini.
Meskipun demikian, data ekonomi terbaru dari Jepang menunjukkan tanda-tanda meredanya inflasi. Selain itu, meningkatnya ketidakpastian politik domestik dapat mempersulit jalur normalisasi kebijakan BoJ.
Oleh karena itu, fokus akan tertuju pada konferensi pers pasca-pertemuan, di mana komentar dari Gubernur BoJ Kazuo Ueda akan memengaruhi JPY. Di sisi lain, USD mungkin akan terus mendapat dukungan dari nada hawkish Federal Reserve (Fed), yang meredam harapan penurunan suku bunga pada bulan September. Hal ini mungkin berkontribusi untuk membatasi kerugian pasangan USD/JPY, sehingga mendorong kehati-hatian bagi para trader bearish menjelang pertemuan bank sentral dan menjelang data inflasi AS. (azf)
Sumber: FXstreet
Yen Jepang bergerak stabil di dekat 157 per dolar pada hari Jumat(21/11), setelah sebelumnya terus melemah. Mata uang ini mulai "ngerem" setelah Menteri Keuangan Satsuki Katayama memberi sinyal bahwa ...
Yen Jepang sempat menyentuh level terendah sejak awal Februari sebelum akhirnya pulih sedikit pada perdagangan Selasa(18/11) pagi di sesi Asia. Pemulihan kecil ini terjadi tanpa adanya dorongan beli y...
USD/JPY melemah pada hari Selasa ke kisaran 153,50 saat artikel ini ditulis, turun 0,40% hari ini, karena Yen Jepang (JPY) menarik aliran dana safe haven baru di tengah kembalinya sentimen penghindara...
Yen Jepang tetap tertekan terhadap Dolar AS yang menguat, mencapai level terendahnya sejak Februari lalu. Pasar masih ragu kapan Bank of Japan (BoJ) akan menaikkan suku bunga, sementara Perdana Menter...
Yen Jepang menguat menembus level 152 per dolar AS pada Rabu(29/10), lanjutan penguatan dua hari beruntun. Pelaku pasar lagi pasang posisi menjelang keputusan Bank of Japan (BOJ) minggu ini. BOJ diper...
Dow Jones Industrial Average rebound pada hari Jumat setelah Presiden Federal Reserve New York, John Williams, mengisyaratkan bahwa bank sentral dapat memangkas suku bunga lagi tahun ini. Indeks blue-chip tersebut naik 529 poin, atau 1,2%. Nasdaq...
EUR/USD mencatatkan pelemahan moderat selama sesi Amerika Utara pada hari Jumat karena Dolar AS (USD) bertahan kuat setelah rilis data ekonomi yang beragam dan komentar dovish dari pejabat Federal Reserve (Fed). Pasangan mata uang ini...
Aktivitas pabrik AS melambat ke level terendah dalam empat bulan pada bulan November karena harga yang lebih tinggi akibat tarif impor menahan permintaan, yang menyebabkan penumpukan barang yang tidak terjual yang dapat menghambat pertumbuhan...
Federal Reserve yang terpecah belah memangkas suku bunga bulan lalu, meskipun banyak pembuat kebijakan memperingatkan bahwa menurunkan biaya...
Saham-saham chip Asia dibuka menguat pada Kamis setelah Nvidia melaporkan kinerja yang lebih baik dari perkiraan dan memberikan proyeksi yang sangat...
Saham AS ditutup menguat pada sesi Rabu yang volatil, membalikkan sebagian aksi jual tajam dari empat sesi sebelumnya karena pasar mencerna rilis...
Risalah rapat kebijakan moneter Federal Reserve (The Fed) Amerika Serikat (AS) pada 28-29 Oktober akan dipublikasikan pada hari Rabu pukul 19.00...