Tuesday, 21 October 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Minyak Bertahan Rendah, Tarif Baru AS-India Jadi Sorotan
Wednesday, 27 August 2025 07:08 WIB | OIL |Oil,

Harga minyak stabil setelah turun paling tajam sejak awal Agustus, karena investor menghitung mundur menuju pemberlakuan tarif lebih tinggi AS terhadap India.

AS berencana menggandakan tarif pada sejumlah barang asal India menjadi 50% sebagai hukuman atas keputusan negara tersebut membeli minyak Rusia.

Minyak telah kehilangan lebih dari 10% nilainya tahun ini seiring perang dagang yang dipimpin AS memicu kekhawatiran permintaan, sementara OPEC+ melonggarkan pembatasan pasokan dengan cepat. Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) diperdagangkan di atas $63 per barel, setelah turun lebih dari 2% pada sesi sebelumnya, sementara Brent ditutup di atas $67. Dengan tarif baru mulai berlaku pukul 12:01 waktu Washington, kilang lokal India masih berencana mempertahankan sebagian besar pembeliannya.

Langkah Washington - yang menahan diri dari tindakan serupa terhadap Tiongkok, pembeli utama minyak Rusia lainnya - merupakan bagian dari dorongan yang lebih luas untuk mencoba mengakhiri perang di Ukraina. Pada hari Selasa, Presiden AS Donald Trump memperingatkan tentang "perang ekonomi" jika ia tidak dapat membuat Vladimir Putin dari Rusia dan Volodymyr Zelenskiy dari Ukraina menghentikan konflik.

Minyak telah kehilangan lebih dari 10% tahun ini karena perang dagang yang dipimpin AS memicu kekhawatiran terhadap permintaan, sementara OPEC+ dengan cepat melepas pengendalian pasokan. Hal ini menimbulkan kekhawatiran akan terbentuknya kelebihan pasokan, termasuk perkiraan dari Badan Energi Internasional (IEA) bahwa tahun depan bisa terjadi surplus rekor. Pada Selasa, Trump memuji harga yang mendekati $60 per barel, dan menambahkan bahwa minyak mentah akan "segera menembus level itu."

Di AS, laporan industri menunjukkan persediaan minyak mentah nasional turun tipis sebanyak 1 juta barel pekan lalu, bersama dengan penurunan pada bensin dan distilat. Data resmi dijadwalkan rilis pada Rabu.

Harga:

WTI untuk pengiriman Oktober naik 0,3% menjadi $63,45 per barel pada pukul 7:22 pagi di Singapura.

Brent untuk penyelesaian Oktober ditutup 2,3% lebih rendah di $67,22 per barel pada Selasa. (azf)

Sumber: Bloomberg

RELATED NEWS
Minyak Stabil, Surplus Pasar Menimbang dan Dagang AS Tiongkok...
Tuesday, 21 October 2025 07:02 WIB

Minyak bergerak stabil saat pasar menimbang tanda-tanda surplus yang membesar menjelang pembicaraan dagang AS dan Tiongkok pekan ini. West Texas Intermediate berada di dekat 57 dolar per barel, sement...

Minyak Terseret Turun, Kekhawatiran Pasokan Melonjak...
Tuesday, 21 October 2025 03:36 WIB

Harga minyak menetap di level terendah sejak awal Mei pada hari Senin karena investor mempertimbangkan potensi kelebihan pasokan global, dengan ketegangan perdagangan AS-Tiongkok menambah kekhawatiran...

Minyak Menahan Tekanan di Tengah Surplus...
Monday, 20 October 2025 23:15 WIB

Harga minyak menahan kerugian setelah penurunan minggu ketiga karena para pedagang mempertimbangkan semakin banyaknya bukti bahwa surplus yang telah lama dinantikan akhirnya mulai muncul. Harga West ...

Harga minyak merosot di tengah kekhawatiran kelebihan pasokan...
Monday, 20 October 2025 17:41 WIB

Harga minyak merosot pada hari Senin, tertekan oleh kekhawatiran kelebihan pasokan global seiring ketegangan perdagangan AS-Tiongkok yang menambah kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi dan melemahn...

Minyak Melemah Lagi, Ada Apa?...
Monday, 20 October 2025 13:54 WIB

Harga minyak dunia kembali tergelincir di awal pekan ini setelah mencatat penurunan mingguan ketiga secara berturut-turut. Brent turun di bawah level $61 per barel, sementara WTI (West Texas Intermedi...

LATEST NEWS
Saham Eropa Tunggu Arah Baru

Pasar saham Eropa tampak tenang pada perdagangan Selasa(21/10), setelah reli kuat di sesi sebelumnya. Indeks utama seperti STOXX 50 dan STOXX 600 bergerak datar karena para investor memilih menunggu arah baru sambil mencermati kabar dari berbagai...

Nikkei Goyang Usai Kemenangan PM Baru, Investor Pilih Ambil Untung

Indeks saham Nikkei 225 ditutup melemah tipis pada hari Selasa setelah perdagangan yang cukup bergejolak. Meski sempat melonjak hingga mendekati level penting secara psikologis di awal sesi, penguatan itu tak bertahan lama. Kemenangan Sanae...

Euro Melemah Lawan Dolar, Pasar Tunggu Sinyal dari Eropa

Nilai tukar Euro terus turun terhadap Dolar AS untuk hari ketiga berturut-turut, didorong oleh penguatan Dolar di tengah harapan bahwa penutupan pemerintahan AS akan segera berakhir. Selain itu, ekspektasi pasar terhadap kemungkinan kesepakatan...

POPULAR NEWS
Bessent dan Wakil Perdana Menteri Tiongkok Akan Bertemu
Monday, 20 October 2025 15:21 WIB

Menteri Keuangan AS Scott Bessent mengatakan pada hari Jumat bahwa ia berharap dapat bertemu dengan Wakil Perdana Menteri Tiongkok He Lifeng di...

Shutdown AS Diprediksi Usai Pekan Ini
Monday, 20 October 2025 23:26 WIB

Penutupan pemerintah federal AS selama 20 hari kemungkinan akan berakhir minggu ini, kata penasihat ekonomi Gedung Putih Kevin Hassett pada hari...

Pasar Asia Menguat, Semua Mata Tertuju ke Data Ekonomi China
Monday, 20 October 2025 07:28 WIB

Pasar saham Asia-Pasifik dibuka menguat pada hari Senin (20/10), seiring investor menantikan rilis data ekonomi penting dari China. Para analis...

The Fed masih siap memangkas suku bunga
Monday, 20 October 2025 19:09 WIB

The Federal Reserve akan mengadakan pertemuan kebijakan minggu depan dengan pandangan ekonomi yang dikaburkan oleh penutupan pemerintah AS yang...