
Harga minyak mentah stabil pada hari Jumat (31/1) tetapi akan turun mingguan karena pasar menunggu untuk melihat apakah Presiden AS Donald Trump akan menindaklanjuti ancamannya untuk mengenakan tarif pada Meksiko dan Kanada akhir pekan ini.
Harga minyak mentah Brent untuk bulan Maret, yang berakhir pada hari Jumat, naik 8 sen menjadi $76,95 per barel pada pukul 09.00 GMT. Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS naik 21 sen menjadi $72,94.
Untuk minggu ini, patokan harga Brent dan WTI akan turun masing-masing sebesar 2% dan 2,3%.
"Harga minyak mentah turun minggu ini karena meningkatnya kekhawatiran seputar tarif Trump, yang diperkirakan akan menghambat pertumbuhan ekonomi global," kata Priyanka Sachdeva, analis pasar senior di Phillip Nova.
Investor sedang mempertimbangkan kemungkinan tarif AS bersamaan dengan serangkaian perintah eksekutif dan pengumuman kebijakan, kata analis ANZ Bank Daniel Hynes.
Trump mengancam akan mengenakan tarif 25% paling cepat Sabtu atas ekspor Kanada dan Meksiko ke Amerika Serikat jika kedua negara itu tidak menghentikan pengiriman fentanil melintasi perbatasan AS.
Kanada dan Meksiko adalah dua pengekspor minyak mentah terbesar ke Amerika Serikat, tetapi tidak jelas apakah minyak mentah akan dimasukkan dalam tarif. Trump mengatakan pada hari Kamis bahwa ia akan segera memutuskan apakah akan mengecualikan impor minyak Kanada dan Meksiko dari tarif.
Pada tahun 2023, data tahun penuh terakhir, Kanada mengekspor 3,9 juta barel per hari (bph) minyak mentah ke AS, dari 6,5 juta bph total impor, sementara Meksiko mengekspor 733.000 bph, menurut Badan Informasi Energi AS.(AL)
Sumber: Investing.com
Harga minyak turun pada hari Kamis karena investor mempertimbangkan potensi kelebihan pasokan, serta melemahnya permintaan di Amerika Serikat, konsumen minyak terbesar dunia. Harga minyak mentah Bren...
Harga minyak sedikit menguat pada hari Kamis(6/11), didorong oleh meredanya kekhawatiran atas potensi kelebihan pasokan seiring sanksi terhadap perusahaan-perusahaan Rusia mulai terasa. Setelah ditut...
Harga minyak melemah di sesi Kamis (6/11) seiring pasar mencerna data persediaan AS yang naik dan kekhawatiran kelebihan pasokan yang masih membayangi. WTI diperdagangkan di bawah $60 dan Brent di baw...
Harga minyak turun lebih dari 1% pada hari Rabu, menetap di level terendah dalam dua minggu di tengah tekanan kekhawatiran akan kemungkinan kelebihan pasokan minyak global. Namun, data yang menunjukka...
Harga minyak sedikit berubah pada hari Rabu(5/11) karena investor mencerna data ekonomi yang lebih lemah dari negara-negara pengimpor minyak utama dan persediaan AS yang menunjukkan permintaan bahan b...
Harga minyak turun pada hari Kamis karena investor mempertimbangkan potensi kelebihan pasokan, serta melemahnya permintaan di Amerika Serikat, konsumen minyak terbesar dunia. Harga minyak mentah Brent berjangka ditutup turun 14 sen, atau 0,22%,...
Saham Eropa ditutup melemah tajam pada hari Kamis setelah sempat menguat pada hari sebelumnya karena investor mempertimbangkan laporan keuangan perusahaan yang beragam dan tanda-tanda peningkatan pengangguran di AS. STOXX 50 turun 1% menjadi 5.613...
Emas (XAU/USD) sedikit melemah pada hari Kamis, setelah sempat mencapai level psikologis kunci $4.000 di tengah melemahnya Dolar AS (USD). Pada saat penulisan ini, XAU/USD diperdagangkan di sekitar $3.985, turun dari level tertinggi intraday di...
Saham Asia dibuka lebih rendah pada hari Selasa(4/11), berbalik arah dari kenaikan Wall Street yang dipicu oleh kesepakatan besar Amazon dengan...
Pasar Asia-Pasifik mengalami penurunan pada hari Rabu, mengikuti penurunan yang terjadi di Wall Street, yang dipengaruhi oleh kekhawatiran terhadap...
Institute for Supply Management (ISM) dijadwalkan merilis Indeks Manajer Pembelian (PMI) Jasa untuk bulan Oktober pada hari Rabu. Laporan tersebut,...
Pasar dunia mengawali November dengan optimisme, di tengah laporan pendapatan perusahaan yang positif dan hubungan perdagangan yang lebih tenang,...