Tuesday, 05 August 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
RECENT NEWS

Home

Minyak Turun, Pedagang Berbondong-bondong ke Dolar
Monday, 23 June 2025 16:45 WIB | Minyak WTI Minyak jenis Brent

Minyak mentah Brent berjangka sedikit berubah mendekati $77 per barel setelah menghapus kenaikan pembukaan spontan yang terlihat setelah AS melancarkan serangkaian serangan akhir pekan terhadap situs nuklir utama Iran. Ekuitas berjangka AS juga telah pulih dari penurunan pembukaannya dengan kontrak S&P 500 sekarang naik 0,2%. Stoxx 600 turun 0,2% tetapi sekali lagi turun dari level terburuknya. Saham konstruksi, teknologi, dan energi mengungguli di Eropa. Bahan kimia dan industri tertinggal. Indeks Spot Dolar Bloomberg memperpanjang kenaikannya menjadi 0,5%. Yen Jepang dan dolar kiwi...

Defisit & Permintaan Meroket, Perak Siap Tancap Gas!
Monday, 23 June 2025 19:13 WIB | Perak SILVER

Harga perak menunjukkan fundamental yang semakin kokoh di pertengahan 2025, didorong oleh defisit pasokan, lonjakan permintaan industri, dan minat investor terhadap aset safe haven. Kombinasi ini menjadikan perak sebagai salah satu logam mulia dengan prospek pertumbuhan paling menjanjikan tahun ini. Tahun ini menjadi tahun kelima berturut-turut defisit pasokan perak secara global, dengan proyeksi kekurangan mencapai 117“149 juta ounce. Meskipun produksi tambang sedikit meningkat, pertumbuhannya belum mampu mengejar tingginya lonjakan permintaan. Perak menjadi komponen penting dalam...

Dolar Perkasa, Emas Tergelincir, Iran Jadi Faktor Penentu
Monday, 23 June 2025 19:40 WIB | GOLD EMAS

Emas turun pada hari Senin (23/6) saat dolar menguat, sementara pelaku pasar tetap berhati-hati, memperhatikan potensi pembalasan Iran terhadap serangan AS di situs nuklirnya. Harga emas spot turun 0,1% menjadi $3.365,29 per ons. Harga emas berjangka AS turun 0,1% menjadi $3.381,30. Dolar naik 0,6% terhadap mata uang lainnya, membuat emas lebih mahal bagi pembeli asing. Harga energi yang lebih tinggi berpotensi menunda penurunan suku bunga Fed dan memperkuat dolar, kata Ole Hansen, kepala strategi komoditas di Saxo Bank. "Ketidakpastian geopolitik yang berkelanjutan dan beragam...