Monday, 11 August 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Harapan Damai Ukraina Tekan Harga Minyak Menjelang Pertemuan Puncak
Monday, 11 August 2025 10:28 WIB | OIL |Minyak WTIbrent oil

Harga minyak mentah global turun pada awal pekan ini setelah mencatat penurunan mingguan terbesar sejak akhir Juni. Penurunan ini terjadi menjelang pertemuan penting antara Presiden AS Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin pada Jumat mendatang, yang memunculkan harapan akan tercapainya kesepakatan damai untuk mengakhiri perang di Ukraina. Harga Brent diperdagangkan mendekati $66 per barel setelah turun 4,4% pekan lalu, sementara West Texas Intermediate (WTI) stabil di atas $63.

Pasar menanggapi pernyataan Trump yang tidak mengumumkan sanksi tambahan terhadap Rusia maupun tarif terhadap negara pembeli energi Rusia saat mengumumkan rencana pertemuan di Alaska. Namun, tenggat waktu 8 Agustus tetap diberlakukan bagi Kremlin untuk menyetujui gencatan senjata. Di balik layar, pejabat AS dan Rusia dikabarkan tengah menyusun kesepakatan yang memungkinkan Moskow mempertahankan wilayah yang telah direbut, dengan dukungan diplomatik dari Ukraina dan sekutu-sekutu Eropa”meskipun hasil akhir kesepakatan masih belum pasti.

Tekanan terhadap harga minyak juga dipicu oleh faktor pasokan global. Sepanjang tahun ini, minyak telah kehilangan lebih dari 10% nilainya akibat kebijakan OPEC+ yang mempercepat peningkatan produksi lebih awal dari jadwal, mengakhiri pembatasan yang diberlakukan sejak 2023. Sementara itu, perlambatan pertumbuhan ekonomi global juga menimbulkan kekhawatiran akan berkurangnya konsumsi energi di paruh kedua tahun ini.

Apabila kesepakatan damai Ukraina-Rusia benar-benar tercapai, sanksi atas pasokan energi dari Rusia bisa dicabut. Hal ini dapat memperparah proyeksi kelebihan pasokan minyak menjelang akhir tahun. Menurut Robert Rennie dari Westpac, jika ketegangan berhasil mereda, harga Brent bisa jatuh di bawah $65, bahkan berisiko menyentuh level di bawah $60 pada kuartal keempat tahun ini.

Investor saat ini menanti sejumlah laporan penting untuk melihat arah keseimbangan pasar minyak global. OPEC akan merilis analisis pasar bulanannya akhir pekan ini, sementara Badan Informasi Energi AS (EIA) dijadwalkan merilis Prospek Energi Jangka Pendek pada hari Selasa. Badan Energi Internasional (IEA) juga akan mengeluarkan laporan pasar pada hari Rabu. Sementara itu, ketegangan belum sepenuhnya mereda, setelah Ukraina mengklaim telah melancarkan serangan drone terhadap kilang minyak besar di wilayah Saratov Rusia, menambah daftar panjang serangan terhadap infrastruktur energi Rusia bulan ini.(alg)

Sumber: Newsmaker.id

RELATED NEWS
Minyak Melemah di Tengah Upaya Damai AS-Rusia...
Monday, 11 August 2025 14:30 WIB

Harga minyak turun dalam perdagangan Asia pada hari Senin(11/8), memperpanjang penurunan lebih dari 4% minggu lalu karena investor menunggu hasil pembicaraan antara AS dan Rusia akhir pekan ini terkai...

Pasar Minyak Tertekan Menanti Hasil Pembicaraan Trump-Putin Soal Ukraina...
Monday, 11 August 2025 07:05 WIB

Harga minyak turun setelah penurunan mingguan terbesarnya sejak akhir Juni sebelum pertemuan antara para pemimpin AS dan Rusia pada hari Jumat, yang meningkatkan prospek berakhirnya perang di Ukraina ...

Harga minyak melemah setelah laporan kesepakatan AS-Rusia...
Saturday, 9 August 2025 01:52 WIB

Harga minyak melemah tipis pada hari Jumat dan bersiap untuk penurunan mingguan tertajam sejak akhir Juni, didorong oleh laporan kesepakatan antara AS dan Rusia, dan prospek ekonomi yang terdampak tar...

Minyak Stabil, Pasar Tunggu Sikap Trump pada Rusia...
Friday, 8 August 2025 20:22 WIB

Harga minyak mulai stabil setelah mengalami penurunan beruntun, seiring para pelaku pasar menanti langkah selanjutnya Presiden AS Donald Trump untuk menghentikan perang di Ukraina, setelah ia memberla...

Minyak Bersiap Penurunan Mingguan Terbesar Sejak Juni...
Friday, 8 August 2025 16:45 WIB

Harga minyak stabil pada hari Jumat(8/8), namun berada di jalur penurunan mingguan terdalam sejak akhir Juni, dipicu oleh prospek ekonomi yang terpukul tarif dan kemungkinan pertemuan antara Presiden ...

LATEST NEWS
Minyak Melemah di Tengah Upaya Damai AS-Rusia

Harga minyak turun dalam perdagangan Asia pada hari Senin(11/8), memperpanjang penurunan lebih dari 4% minggu lalu karena investor menunggu hasil pembicaraan antara AS dan Rusia akhir pekan ini terkait perang di Ukraina. Kontrak berjangka minyak...

Emas Melemah, Pasar Pantau Dialog AS-Rusia Soal Ukraina

Harga emas tergelincir pada hari Senin(11/8) karena pelaku pasar memusatkan perhatian pada pembicaraan AS-Rusia terkait perang di Ukraina, serta data inflasi bulan Juli yang dapat memberikan wawasan lebih lanjut mengenai prospek suku bunga Federal...

Harga Minyak Turun, Pasar Waspadai Produksi OPEC+ dan Perlambatan Ekonomi

Harga minyak mentah global melemah pada perdagangan Senin (11/8) seiring meredanya kekhawatiran pasokan dan meningkatnya harapan diplomasi antara Amerika Serikat dan Rusia. Minyak Brent tercatat turun -0,37% ke level USD 66,19 per barel. Tekanan...

POPULAR NEWS
Saham Eropa Menguat Tajam di Akhir Pekan
Saturday, 9 August 2025 00:26 WIB

  Saham Eropa ditutup menguat tajam pada hari Jumat (8/8), mencatat kenaikan tajam di pekan pertama Agustus seiring pasar terus menilai...

Eropa Catat Kenaikan Tajam Menjelang Penutupan Pekan
Friday, 8 August 2025 14:40 WIB

Baik STOXX 50 maupun STOXX 600 naik 0,2% pada hari Jumat (08/8), menempatkan keduanya di jalur untuk menutup pekan ini dengan kenaikan kuat...

JPMorgan Prediksi The Fed Pangkas Suku Bunga September
Friday, 8 August 2025 18:23 WIB

Federal Reserve dinilai semakin mungkin memangkas suku bunga pada pertemuan kebijakan berikutnya di bulan September, menyusul nominasi Presiden AS...

India Tunda Pembelian Senjata AS Imbas Tarif Trump
Friday, 8 August 2025 20:14 WIB

New Delhi menangguhkan rencana pembelian senjata dan pesawat militer baru dari Amerika Serikat, menurut tiga pejabat India yang mengetahui langsung...