Wednesday, 31 December 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Wednesday, 31 December 2025 10:04 WIB

Indeks Hang Seng Tech melemah 1% ke level 5.521, menandakan tekanan kembali terasa di saham-saham teknologi Hong Kong pada sesi perdagangan terbaru.Penurunan ini mencerminkan sentimen yang lebih hati-hati terhadap sektor teknologi, karena pergerakan indeks didominasi aksi jual pada emiten-emiten tech berkapitalisasi besar yang biasanya jadi penggerak utama.Dengan pelemahan ini, pelaku pasar bakal mengamati apakah indeks mampu bertahan di area 5.500-an atau justru membuka ruang koreksi lanjutan dalam waktu dekat.(asd)Sumber: Newsmaker.id

RECENT NEWS
Hang Seng Dibuka Merah-Saham Teknologi Jadi Biang Kerok?
Monday, 15 December 2025 10:17 WIB | HANG SENG

Bursa Hong Kong dibuka melemah pada Senin(15/12), dengan Hang Seng sempat turun ke 25.698 sebelum sedikit pulih dan diperdagangkan di sekitar 25.771 (turun 0,79%). Tekanan juga terlihat di Indeks Perusahaan China yang turun ke 8.988 (-1%) dan Indeks Teknologi ke 5.553 (-1,49%). Nilai transaksi di bursa utama tercatat sekitar HK$51,9 miliar, menunjukkan pasar cukup aktif meski sentimen cenderung hati-hati. Penurunan ini terutama dibebani saham-saham teknologi besar: Tencent (-2%), Alibaba (-2,4%), Xiaomi (-1,9%), JD.com (-1,5%), dan Kuaishou (-3,1%). Di sektor lain, kinerja keuangan...

Nikkei Merah Pagi Ini,Saham Chip Kena "Sentil" AI
Monday, 15 December 2025 07:44 WIB | Nikkei 225

Bursa Jepang dibuka melemah setelah sentimen saham teknologi, terutama semikonduktor, memburuk. Pemicunya datang dari kabar Broadcom yang memberi prospek penjualan mengecewakan, ditambah laporan bahwa Oracle menunda penyelesaian beberapa pusat data-membuat pasar makin khawatir soal besarnya investasi AI dan kapan balik modalnya. Akibatnya, Nikkei 225 turun 1,2% ke 50.246,58, sementara Topix cenderung datar di 3.423,70 pada pagi waktu Tokyo. Di tengah tekanan teknologi, investor mulai melirik sektor yang lebih "aman" seperti farmasi dan makanan. Saham keuangan juga diperkirakan lebih stabil...

Saham Asia Merah Lagi-Tanda Bubble AI Mulai Retak?
Monday, 15 December 2025 07:30 WIB | Asia

Bursa Asia dibuka melemah di pekan perdagangan penuh terakhir 2025, dipicu kekhawatiran soal prospek laba perusahaan teknologi dan belanja AI yang makin besar. Indeks saham regional versi MSCI turun sekitar 0,4%, sementara Korea Selatan yang selama ini ikut "euforia AI" jatuh lebih dari 2%. Di AS, futures indeks bergerak naik-turun tipis setelah Wall Street pada Jumat ditutup turun, dipimpin pelemahan saham-saham teknologi. Bitcoin juga ikut loyo, turun ke sekitar US$88.000. Sentimen risk-on global lagi kendor karena investor mulai ragu: apakah saham teknologi masih pantas dihargai mahal,...

Saham AS Mengalami Penurunan Tajam di Akhir Pekan
Saturday, 13 December 2025 04:16 WIB | DOW JONES

Saham AS ditutup turun tajam pada hari Jumat karena penurunan tajam saham-saham teknologi terbesar yang dipimpin Broadcom memicu rotasi ke saham-saham siklikal dan defensif. S&P 500 turun 1% dan Dow Jones turun 0,4% setelah menyentuh rekor tertinggi, sementara Nasdaq turun 1,8%, dengan Broadcom anjlok 11,4% setelah memperingatkan tekanan margin. Saham-saham besar lainnya, yang terkait dengan AI dan semikonduktor, juga mencatatkan kerugian besar, termasuk Nvidia (-3,3%), Oracle (-4,5%), Palantir (-2,1%), AMD (-4,8%), dan Micron (-6,7%), yang menjadi pemicu aksi jual tajam di sektor ini....

Saham Eropa Turun Pasca Aksi Jual Saham Teknologi AS Menggagalkan Rekor Baru
Saturday, 13 December 2025 00:28 WIB | Bank Sentral Eropa Stoxx Europe 600

  Indeks acuan Eropa turun pada hari Jumat (12/12), mundur dari ambang rekor tertinggi karena aksi jual saham teknologi AS membebani indeks global. Indeks Stoxx Europe 600 turun 0,5%, membalikkan kenaikan sebelumnya. Indeks tersebut mengakhiri sesi hanya sedikit di atas 1% dari rekor penutupan November. Saham sektor perjalanan dan rekreasi serta utilitas berkinerja lebih baik, sementara saham perbankan dan sumber daya dasar memimpin penurunan. Saham UBS Group AG naik 2,5% ke level tertinggi sejak 2008, setelah sekelompok anggota parlemen Swiss sayap kanan tengah mengusulkan solusi...