
Dow Jones Industrial Average (DJIA) kembali melemah pada hari Senin, merosot hampir 500 poin dan kembali turun di bawah level 47.000 untuk memulai pekan perdagangan baru dengan banyak pertanyaan yang sama dari pekan lalu yang belum terjawab. Segmen AI terus menghadapi tantangan baru di tengah kekhawatiran tentang pendapatan endpoint, dan investor berharap bahwa pemulihan sumber data resmi setelah pembukaan kembali pemerintah federal akan membantu mendorong Federal Reserve (The Fed) untuk memangkas suku bunga ketiga berturut-turut pada bulan Desember. Saham Alphabet didukung oleh investasi...
Hang Seng melemah 63 poin, atau 0,2%, ke level 26.283 pada hari Kamis(30/10), membalikkan kenaikan awal dan menandai sesi penurunan kedua berturut-turut. Sentimen berubah menjadi hati-hati meskipun Kementerian Perdagangan Tiongkok menyatakan bahwa Beijing dan Washington telah sepakat untuk memperpanjang gencatan senjata perdagangan sementara mereka selama satu tahun lagi menyusul pertemuan antara Presiden AS Trump dan Xi Jinping di Korea Selatan. Para pedagang mencatat bahwa masih terdapat kesenjangan yang signifikan, dengan pencabutan tarif parsial kemungkinan besar tidak akan membantu...
Saham Eropa bergerak beragam pada Kamis(30/10). DAX Jerman naik tipis, sedangkan CAC 40 Prancis dan FTSE 100 Inggris melemah. Pasar mencerna laporan laba perusahaan, meredanya tensi dagang global, data pertumbuhan, dan menunggu keputusan suku bunga ECB yang diperkirakan tetap. Di AS, The Fed memangkas suku bunga 25 bps dan akan menghentikan penyusutan neraca mulai 1 Desember, tapi komentar Powell yang hati-hati membuat pasar tidak yakin pemangkasan lanjutan terjadi pada Desember. Dari sisi korporasi, Shell mencatat lonjakan laba kuartal III 2025 jadi USD 5,3 miliar berkat perdagangan yang...
Indeks Nikkei 225 naik tipis 0,04% ke 51.326, sementara Topix menguat 0,69% ke 3.301 pada Kamis(30/10), menyentuh rekor baru. Kenaikan terjadi setelah Bank of Japan menahan suku bunga acuan di 0,5% dengan hasil voting 7-2-dua anggota (Naoki Tamura dan Hajime Takata) tetap mendorong kenaikan ke 0,75%. Pasar masih ragu soal peluang perubahan kebijakan di Desember karena BOJ terlihat hati-hati, sementara PM Sanae Takaichi dikenal pro kebijakan moneter longgar. Di sisi saham, Advantest cetak rekor baru usai menaikkan proyeksi laba karena permintaan alat uji chip yang kuat. Lasertec melonjak...
Indeks Hang Seng naik 0,4% ke 26.455,74 hari Kamis (30/10), menandai level tertinggi tiga minggu. Kenaikan didorong ekspektasi kesepakatan pada pertemuan Xi-Trump serta sentimen positif setelah The Fed memangkas suku bunga 25 bps dan HKMA mengikuti langkah yang sama. Di sisi lain, Hang Seng Tech turun tipis 0,1%, sementara di Tiongkok daratan CSI 300 melemah 0,3% dan Shanghai Composite turun 0,2%. Saham-saham unggulan menguat: China Hongqiao melesat 6,4% ke HK$29,44, Zijin Mining naik 3,9% ke HK$32,32, Ping An Insurance menguat 3,2% ke HK$57,90, dan HSBC bertambah 2,1% ke HK$108,70. Pasar...
Saham-saham Asia beragam pada hari Kamis(30/10) setelah Ketua The Fed, Jerome Powell, menekankan bahwa pemangkasan suku bunga pada bulan Desember belum pasti. Indeks acuan di kawasan ini hampir tidak berubah, sementara indeks berjangka saham AS berfluktuasi antara naik dan turun. Imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun berada di kisaran 4,07%, menambah tekanan pada aset-aset berisiko. Emas sempat menguat setelah empat hari melemah. Di sisi emiten, hasil pendapatan perusahaan-perusahaan raksasa teknologi beragam: Meta turun 7,7% dalam perdagangan setelah jam kerja, Alphabet...