Saham-saham Eropa mencatatkan sedikit penurunan pada hari Senin (21/7) karena pasar terus menilai prospek perdagangan di Uni Eropa. STOXX 50 Zona Euro turun 0,3% hingga ditutup pada level 5.342 dan STOXX 600 pan-Eropa turun 0,1% menjadi 546. Para pejabat AS mempertahankan ancaman tarif 30% untuk ekspor Uni Eropa sementara Komisi Uni Eropa terus menegosiasikan tarif pungutan yang lebih rendah menjelang batas waktu 1 Agustus. Sementara itu, Uni Eropa juga mengisyaratkan bahwa pembalasan agresif akan dilakukan jika tidak ada kesepakatan yang dicapai, yang berisiko memicu eskalasi dan harga...
Wall Street ditutup lebih rendah pada hari Kamis (12/12) karena investor mengevaluasi indikator ekonomi utama menjelang pertemuan Federal Reserve pekan depan. Sementara Nasdaq telah melonjak melewati angka 20.000 untuk pertama kalinya pada hari Rabu, didorong oleh reli yang kuat dalam saham teknologi. Sementara itu, S&P 500 mencapai level tertingginya dalam hampir sepekan, didukung oleh laporan inflasi yang memperkuat ekspektasi untuk penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan Fed tanggal 17-18 Desember. Selain itu para pelaku pasar terkait penurunan suku bunga pekan...
Saham Eropa mempertahankan momentum yang teredam dan ditutup mendekati garis datar pada hari Kamis karena pasar mencerna pemangkasan suku bunga oleh Bank Sentral Eropa. Stoxx 50 naik 0,2% hingga ditutup pada 4.970, sementara Stoxx 600 pan-Eropa turun 0,2% hingga ditutup pada 519. ECB memangkas 25bps pada tiga suku bunga utamanya, seperti yang diharapkan sebagian besar, dan mengabaikan sinyal sebelumnya bahwa kebijakan moneter harus tetap ketat untuk melawan inflasi, yang memicu ekspektasi pemangkasan suku bunga lebih lanjut tahun depan. Teknologi dan kemewahan berkinerja baik, dengan SAP...
Hang Seng melonjak 242 poin, atau 1,2%, hingga ditutup pada level 20.397 pada hari Kamis(12/12), membalikkan penurunan pada dua sesi sebelumnya di tengah ekspektasi akan langkah-langkah dukungan kebijakan yang kuat dari Konferensi Kerja Ekonomi Pusat tahunan Tiongkok yang sedang berlangsung. Awal minggu ini, Politbiro merekomendasikan kebijakan moneter yang "cukup longgar" untuk mendukung ekonomi yang lesu, meskipun tidak memberikan rinciannya. Namun, penurunan signifikan pada kontrak berjangka AS membatasi kenaikan lebih lanjut, menyusul penutupan rekor di Nasdaq Wall Street pada hari...
Indeks Nikkei 225 melonjak 1,21% hingga ditutup pada level 39.849 sementara indeks Topix yang lebih luas melonjak 0,86% menjadi 2.773 pada hari Kamis(12/12), dengan saham-saham Jepang mencapai titik tertinggi dalam beberapa bulan dan mengikuti reli di Wall Street semalam setelah data inflasi AS tampaknya membuka jalan bagi pemangkasan suku bunga Federal Reserve. Pasar sekarang memperkirakan peluang hampir 100% bahwa Fed akan melakukan pemangkasan 25 basis poin lagi minggu depan. Sementara itu, prospek kebijakan moneter Bank of Japan masih sangat tidak pasti, dengan pasar terbagi atas apakah...
Pasar ekuitas Eropa bersiap untuk dibuka sedikit berubah pada hari Kamis(12/12) karena investor menunggu keputusan kebijakan moneter terbaru Bank Sentral Eropa. ECB secara luas diperkirakan akan menerapkan pemotongan suku bunga sebesar 25 basis poin lagi, dengan para pedagang juga berfokus pada proyeksi pertumbuhan dan inflasi triwulanannya. Bank Nasional Swiss juga diantisipasi akan mengumumkan pemotongan suku bunga lagi. Sementara itu, data inflasi AS terbaru sesuai dengan ekspektasi, yang menyiapkan panggung bagi Federal Reserve untuk mengurangi biaya pinjaman lebih lanjut minggu...