
Harga perak saat ini diperdagangkan di atas $74,49 per ons dalam sesi AS pada hari Jumat (26 Desember), memperpanjang reli luar biasa yang dimulai beberapa bulan lalu, dipicu oleh ketegangan geopolitik dan melemahnya dolar AS. Lonjakan ini dipicu oleh spekulasi yang berkelanjutan, dislokasi pasokan di pusat-pusat perdagangan utama, dan masuknya dana besar ke ETF yang didukung perak. Meningkatnya permintaan, baik dari sektor investasi maupun industri, telah menjadikan perak sebagai pilihan utama di tengah perekonomian global.Perak juga didukung oleh faktor-faktor fundamental seperti...
Harga emas turun pada hari Jumat (28/2) dan bersiap untuk mencatat penurunan mingguan terbesar sejak November karena dolar yang lebih kuat, sementara investor menunggu data inflasi utama AS untuk petunjuk arah kebijakan moneter Federal Reserve. Sementara indeks dolar bersiap untuk kenaikan mingguan sebesar 0,7%, yang membuat harga emas dalam dolar lebih mahal bagi pembeli asing. Selain itu ahli strategi pasar IG Yeap Jun Rong, mengatakan. "meskipun emas dianggap sebagai aset yang aman, ketidakpastian di bidang perdagangan mungkin masih akan menyebabkan aktivitas ambil untung meluas lebih...
Harga emas (XAU/USD) memicu beberapa aksi jual lanjutan untuk hari kedua berturut-turut dan turun ke level terendah lebih dari dua minggu seiring Spekulasi bahwa Federal Reserve (Fed) akan mempertahankan sikap hawkish-nya di balik inflasi yang masih tinggi yang membantu Dolar untuk memperpanjang pemulihan minggu ini dari level terendah sejak 10 Desember. Hal ini ternyata menjadi faktor utama yang mendorong arus menjauh dari logam kuning yang tidak memberikan imbal hasil.Harga emas saat berita ini dirilis berada pada level $2.864 Sumber: Newsmaker.id
Perak mempertahankan support dan menunjukkan pemulihan moderat dari level terendah empat minggu yang dicapai selama sesi Asia pada hari Jumat. Logam putih saat ini diperdagangkan di sekitar wilayah $31,35, naik lebih dari 0,30% untuk hari itu, meskipun tidak ada tindak lanjut pembelian karena para pedagang sangat menantikan rilis Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) AS.sampai berita ini di Rilis harga perak berada di level $ 31.197 Sumber: Newsmaker.id
Harga perak terus menghadapi tekanan jual Logam putih tersebut turun hampir 0,3% pada hari Kamis(27/2) karena imbal hasil obligasi Amerika Serikat (AS) telah bangkit kembali setelah penurunan enam hari berturut-turut. Sementara itu, agenda tarif Presiden AS Donald Trump terus mendukung harga Perak. Pada hari Rabu, Trump menegaskan kembali ancaman untuk mengenakan tarif sebesar 25% pada mobil dan barang lain yang diimpor dari Zona Euro. Sumber: Newsmaker.id
Harga emas turun ke level terendah dalam lebih dari dua minggu pada hari Kamis (27/2) karena dolar AS menguat, dengan investor menunggu data inflasi utama yang dapat menjelaskan jalur kebijakan moneter Federal Reserve. Sementara itu, Presiden AS Donald Trump mengatakan pada hari Kamis bahwa tarif yang diusulkannya untuk impor dari Meksiko dan Kanada akan berlaku pada tanggal 4 Maret sesuai jadwal, juga menambahkan bahwa China akan dikenakan biaya tambahan 10% pada hari itu. Sumber: Newsmaker.id