Sunday, 28 December 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Friday, 26 December 2025 20:48 WIB

Harga perak saat ini diperdagangkan di atas $74,49 per ons dalam sesi AS pada hari Jumat (26 Desember), memperpanjang reli luar biasa yang dimulai beberapa bulan lalu, dipicu oleh ketegangan geopolitik dan melemahnya dolar AS. Lonjakan ini dipicu oleh spekulasi yang berkelanjutan, dislokasi pasokan di pusat-pusat perdagangan utama, dan masuknya dana besar ke ETF yang didukung perak. Meningkatnya permintaan, baik dari sektor investasi maupun industri, telah menjadikan perak sebagai pilihan utama di tengah perekonomian global.Perak juga didukung oleh faktor-faktor fundamental seperti...

RECENT NEWS
Prospek Bullish Perak Masih Terbuka di Tengah Tekanan Dolar AS
Tuesday, 12 August 2025 09:56 WIB |

Harga perak pada perdagangan Selasa pagi (12/8) menguat tipis ke kisaran US$37,80 per ons atau naik sekitar 0,4% dibanding penutupan sebelumnya. Kenaikan ini terjadi setelah kemarin sempat terkoreksi lebih dari 1,9% akibat penguatan dolar AS dan ketidakpastian pasar terkait kebijakan tarif logam mulia. Meski ada tekanan jangka pendek, prospek jangka panjang perak dinilai masih positif. HSBC bahkan menaikkan proyeksi harga rata-rata perak di 2025 menjadi US$35,14 per ons, didorong kenaikan harga emas, permintaan aset safe haven, dan defisit pasokan global yang diperkirakan mencapai 206 juta...

Harga Minyak Mencoba Pulih!
Monday, 11 August 2025 21:18 WIB | brent oil

Harga minyak naik tipis pada Senin di sesi Amerika (11/8) jelang pertemuan Trump“Putin di Alaska untuk membahas perang Ukraina, dengan ancaman sanksi lebih ketat jika damai gagal tercapai. Saat ini Harga Brent bergerak di $66.94 / Barel. Meski begitu, kenaikan tertahan oleh pasokan berlimpah, termasuk produksi baru di Guyana, pasokan tinggi dari Amerika Selatan, dan proyeksi UBS yang memangkas target Brent akhir tahun menjadi $62 per barel. Sentimen juga tertekan oleh permintaan India yang lemah, potensi jeda kenaikan produksi OPEC+, tarif impor AS yang dapat memperlambat ekonomi global,...

Harga Perak Turun! Pelaku pasar sedang menunggu sesuatu!
Monday, 11 August 2025 17:09 WIB | Perak

Harga perak turun pada Senin sore, tertekan oleh meredanya ketegangan geopolitik setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan pertemuan dengan Presiden Rusia Putin minggu ini. Meredanya risiko global telah mengurangi minat terhadap aset safe haven seperti perak. Namun, ekspektasi penurunan suku bunga The Fed tetap mendukung pasar. Data ketenagakerjaan AS yang lemah meningkatkan kemungkinan penurunan suku bunga pada bulan September. Fokus sekarang beralih ke rilis data inflasi AS pada hari Selasa, yang dapat memicu pergerakan perak lebih lanjut. Pada saat penulisan, perak turun 1,33%...

Permintaan Safe-Haven Melemah, Emas Ikut Tertekan
Monday, 11 August 2025 16:14 WIB |

Harga emas (XAU/USD) menghadapi tekanan jual yang kuat setelah gagal bertahan di atas level $3.400 pada sesi perdagangan Asia hari Senin(11/8), karena sentimen pasar yang optimis mengurangi permintaan terhadap aset safe-haven tradisional. Namun, tekanan penurunan ini masih tertahan karena makin banyaknya keyakinan bahwa Federal Reserve (The Fed) akan melanjutkan siklus pemotongan suku bunga pada bulan September. Hal ini membuat Dolar AS (USD) gagal memanfaatkan pemulihan moderat dari posisi terendah dua minggu pada Jumat lalu, sehingga tetap memberikan angin segar bagi emas yang tidak...

Harga Minyak Turun, Pasar Waspadai Produksi OPEC+ dan Perlambatan Ekonomi
Monday, 11 August 2025 12:56 WIB | brent oil

Harga minyak mentah global melemah pada perdagangan Senin (11/8) seiring meredanya kekhawatiran pasokan dan meningkatnya harapan diplomasi antara Amerika Serikat dan Rusia. Minyak Brent tercatat turun -0,37% ke level USD 66,19 per barel. Tekanan harga juga datang dari ekspektasi peningkatan produksi OPEC+, meski realisasi output sejumlah negara anggota masih terbatas akibat kendala teknis. Pasar turut mencermati prospek perlambatan pertumbuhan ekonomi global yang berpotensi menekan permintaan energi. Sumber: Newsmaker.id