Harga perak naik ke $38.05 pada Kamis (7/08), mencatat penguatan lima hari beruntun. Kenaikan ini ditopang pelemahan dolar AS dan kekhawatiran pasar atas rencana tarif tambahan dari Presiden Trump terhadap Tiongkok dan Jepang. Sentimen risk-off mendorong investor masuk ke aset safe haven seperti perak. Ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed juga jadi pendorong utama. Data tenaga kerja AS yang melemah memperkuat peluang pelonggaran kebijakan, yang mendukung harga logam mulia. Pasar kini menunggu data klaim pengangguran untuk arah jangka pendek. Saat berita ini ditulis perak +0.68% berada...
Perak saat ini di $39.290 didukung pelemahan dolar AS dan kekhawatiran perdagangan global, yang mendorong minat pada aset safe haven. Harapan pemangkasan suku bunga The Fed dan permintaan industri juga menopang harga. Secara teknikal, perak masih dalam tren naik. Support kuat di $39.00, sementara resistance terdekat di $39.50. Jika menembus resistance ini, potensi ke $40.00 terbuka. RSI mendekati overbought, sinyal kemungkinan konsolidasi jangka pendek.Sumber: Newsmaker.id
Emas mempertahankan kenaikan selama tiga hari, karena Presiden AS Donald Trump mengumumkan kesepakatan perdagangan yang sangat dinantikan dengan Jepang, menandakan kemajuan dalam perundingan yang menegangkan menjelang batas waktu tarifnya pada 1 Agustus. Harga emas batangan diperdagangkan mendekati $3.430 per ons - naik 2,5% sejauh ini minggu ini karena Trump mengumumkan akan mengenakan tarif 15% dan 19% untuk barang-barang dari Jepang dan Filipina, sekutu geopolitik strategis. Dengan beberapa negara berlomba-lomba untuk mengamankan kesepakatan perdagangan, investor mencari kejelasan...
Harga perak (XAG/USD) sedikit melemah mendekati $38,80 pada awal sesi perdagangan Eropa hari Selasa(22/7). Namun, logam mulia ini masih mendekati level tertinggi dekade ini di sekitar $39,00. Prospek logam mulia ini tetap bullish karena permintaan aset safe haven yang tinggi karena kekhawatiran atas arus perdagangan global yang terus berlanjut.Sampai berita ini di rilis,Harga Perak berada pada Level $ 38.837 Sumber: Newsmaker.id
Harga emas (XAU/USD) sedikit melemah pada hari Selasa setelah menguat selama dua hari. Namun, harga logam safe haven ini kemungkinan akan menguat karena ketidakpastian menjelang batas waktu tarif Presiden AS Donald Trump pada 1 Agustus. Sentimen pasar juga semakin dalam karena meningkatnya kekhawatiran tentang independensi Federal Reserve (The Fed).Sampai berita ini di rilis,harga Emas berada pada level $ 3.388 Sumber: Newsmaker.id
Harga perak (XAG/USD) sedikit melemah mendekati $38,80 pada awal sesi perdagangan Eropa hari Selasa(22/7). Namun, logam mulia ini masih mendekati level tertinggi dekade ini di sekitar $39,00. Prospek logam mulia ini tetap bullish karena permintaan aset safe haven yang tinggi karena kekhawatiran atas arus perdagangan global yang terus berlanjut. Meningkatnya ketegangan perdagangan antara Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa (UE) telah meningkatkan ketegangan perdagangan di seluruh dunia, mengingat skala bisnis antara kedua negara. Para pejabat UE sedang mempersiapkan langkah-langkah...