
Harga perak saat ini diperdagangkan di atas $74,49 per ons dalam sesi AS pada hari Jumat (26 Desember), memperpanjang reli luar biasa yang dimulai beberapa bulan lalu, dipicu oleh ketegangan geopolitik dan melemahnya dolar AS. Lonjakan ini dipicu oleh spekulasi yang berkelanjutan, dislokasi pasokan di pusat-pusat perdagangan utama, dan masuknya dana besar ke ETF yang didukung perak. Meningkatnya permintaan, baik dari sektor investasi maupun industri, telah menjadikan perak sebagai pilihan utama di tengah perekonomian global.Perak juga didukung oleh faktor-faktor fundamental seperti...
Harga emas saat ini cenderung stabil, berada sedikit di bawah rekor tertingginya. Logam mulia ini diperdagangkan mendekati $3.623 per ons, setelah sebelumnya sempat menyentuh lebih dari $3.674 pada hari Selasa. Pergerakan emas dipengaruhi oleh data tenaga kerja AS yang direvisi turun cukup besar, hingga 911.000 pekerjaan, sehingga semakin menguatkan peluang pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve. Pasar kini menantikan rilis data inflasi produsen dan konsumen AS pada Rabu dan Kamis, yang diperkirakan akan menjadi penentu arah kebijakan moneter The Fed dalam pertemuan pekan depan. Selain...
Harga perak bertahan di kisaran $41,2 per ons pada Selasa (9/9), berada di di dekat level tertinggi sejak 2011. Kenaikan ini ditopang ekspektasi pemangkasan suku bunga Federal Reserve, yang mendorong permintaan logam mulia. Investor kini menanti revisi data tahunan ketenagakerjaan AS. Jika terealisasi, hal ini bisa menjadi sinyal bagi The Fed untuk menunda target ketenagakerjaan penuh dan memperkuat alasan pemangkasan suku bunga. Fokus pasar juga tertuju pada rilis dua data inflasi utama pekan ini, yakni Indeks Harga Produsen (PPI) Agustus pada Rabu dan Indeks Harga Konsumen (CPI) pada...
Harga minyak Brent bergerak naik pada perdagangan Selasa (9/9). Kenaikan ini didukung oleh ekspektasi pasar bahwa permintaan energi global tetap solid di tengah tanda-tanda perlambatan produksi dari beberapa negara produsen utama. Investor juga mencermati perkembangan pasokan dari OPEC+ serta data ekonomi AS yang akan dirilis pekan ini, termasuk inflasi dan tenaga kerja, yang dapat memengaruhi arah kebijakan The Fed dan selera risiko pasar. Pergerakan ini menambah sentimen positif bagi komoditas energi setelah pekan lalu harga sempat tertekan oleh kekhawatiran pelemahan ekonomi...
Harga emas mencapai rekor tertinggi baru pada hari Selasa (9 September), didorong oleh melemahnya dolar dan penurunan imbal hasil obligasi di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga The Fed bulan ini. Emas spot naik 0,4% menjadi $3.651,38 per ons, sementara harga berjangka Desember naik menjadi $3.690,90. Pasar saat ini memperkirakan peluang penurunan suku bunga sebesar 25 bps minggu depan adalah 89,4%, dan peluang penurunan suku bunga sebesar 50 bps adalah 10,6%, menurut CME FedWatch. Data ketenagakerjaan AS yang lemah dan lonjakan tingkat pengangguran merupakan pendorong utama...
Harga emas saat ini bergerak naik didorong oleh meningkatnya permintaan aset safe haven di tengah ketidakpastian global. Tekanan dari gejolak politik serta prospek pemangkasan suku bunga The Fed bulan ini membuat investor lebih aktif mengalihkan portofolio ke logam mulia. Sentimen pasar juga didukung pelemahan dolar AS yang memberikan ruang lebih bagi emas untuk menguat. Analis menilai, selama ketidakpastian makroekonomi dan geopolitik masih tinggi, emas berpotensi menjaga momentumnya di atas level psikologis $3.600. Sumber: Newsmaker.id