
Harga silver saat ini cenderung ikut pola emas, didukung ekspektasi bahwa Federal Reserve bakal memangkas suku bunga dalam beberapa bulan ke depan. Prospek suku bunga yang lebih rendah biasanya menguntungkan logam mulia karena menekan imbal hasil obligasi dan membuat aset tanpa bunga seperti silver jadi relatif lebih menarik. Selain itu, pelemahan Dolar AS belakangan ini juga membantu harga silver tetap bertahan di level yang cukup tinggi, karena logam ini diperdagangkan dalam denominasi dolar.
Dari sisi fundamental, silver punya dua mesin utama: sebagai logam mulia (safe haven, alat lindung nilai inflasi) dan sebagai logam industri, terutama untuk sektor panel surya, elektronik, dan kendaraan listrik. Permintaan untuk energi hijau dan teknologi masih jadi story jangka menengah“panjang yang menopang outlook silver, meskipun dalam jangka pendek harganya masih sensitif terhadap data ekonomi global dan sentimen risiko. Artinya, kalau data ekonomi melemah tapi ekspektasi stimulus dan pemangkasan bunga menguat, silver berpeluang tetap menarik baik bagi trader jangka pendek maupun investor yang cari diversifikasi portofolio.
Harga Perak pada saat analisis ini dirilis adalah $54.052
Pernyataan
Artikel ini bersifat analitis dan bukan merupakan referensi yang pasti. Harap pertimbangkan perkembangan fundamental dan teknis dalam perdagangan sebelum membuat keputusan investasi apa pun.
Sumber : Newsmaker.id
Harga minyak dunia bergerak mendekati penurunan bulanan terpanjang sejak 2023. Brent stabil di atas $63 per barel dan WTI di sekitar $59, dengan keduanya diperkirakan mencatat penurunan empat bulan be...
Pada sesi pagi di Singapura, harga emas tercatat naik 0,7% ke $4.187 per ons, sementara Indeks Spot Dolar Bloomberg cenderung datar, menandakan tidak ada tekanan besar dari penguatan dolar. Harga ema...
Harga emas (XAU/USD) melemah di sesi Asia pada Kamis(27/11), menjauh dari level tertinggi hampir dua minggu yang tercapai sehari sebelumnya. Sentimen pasar yang lebih positif, didukung harapan kesepak...
Harga perak kembali menguat seiring turunnya imbal hasil obligasi AS dan meningkatnya harapan bahwa The Fed akan memangkas suku bunga pada pertemuan Desember. Kondisi ini membuat aset tanpa imbal hasi...
Emas (XAU/USD) mempertahankan penguatan intraday mendekati level tertinggi satu setengah minggu yang dicapai pada sesi Asia, didukung ekspektasi dovish The Fed. Data AS terbaru menunjukkan inflasi mul...
Harga minyak dunia bergerak mendekati penurunan bulanan terpanjang sejak 2023. Brent stabil di atas $63 per barel dan WTI di sekitar $59, dengan keduanya diperkirakan mencatat penurunan empat bulan berturut-turut pada November. Tekanan datang dari...
Harga silver saat ini cenderung ikut pola emas, didukung ekspektasi bahwa Federal Reserve bakal memangkas suku bunga dalam beberapa bulan ke depan. Prospek suku bunga yang lebih rendah biasanya menguntungkan logam mulia karena menekan imbal hasil...
Pasar saham Hong Kong dibuka hati-hati pada Jumat, 28 November 2025, dengan Hang Seng Index bergerak tipis di sekitar area 25.990“26.000 setelah sebelumnya ditutup di 25.945,93 pada sesi Kamis. Sentimen pembukaan masih dipengaruhi oleh...
Pemerintah AS mencatat defisit yang lebih tinggi sebesar $284 miliar untuk bulan Oktober dalam laporan yang tertunda dan terdampak oleh penutupan...
Panggilan telepon berturut-turut antara Presiden AS Donald Trump dan para pemimpin Jepang dan Tiongkok sejauh ini belum banyak meredakan...
Pasar saham Eropa ditutup menguat pada perdagangan Rabu (26/11) dengan Stoxx Europe menguat 1,06%, DAX Jerman menguat 0,98%, FTSE 100 menguat 0,85%,...
Dow Jones Industrial Average ditutup menguat pada hari Selasa(25/11) setelah kembali mencatatkan kenaikan, dengan para pedagang mengevaluasi...