
Harga minyak masih tertahan di dekat level terendahnya dalam sebulan, dengan WTI berada di kisaran US$58 dan Brent di kisaran US$61 per barel. Pasar dibayangi oleh potensi perdamaian di Ukraina, yang dapat melonggarkan sanksi terhadap minyak Rusia, sementara IEA memproyeksikan kelebihan pasokan hingga 4 juta barel per hari tahun depan.
Persediaan minyak AS memang turun 1,9 juta barel, tetapi ini tidak cukup untuk mengangkat sentimen. Selama pasokan tetap melimpah dan permintaan lemah, risiko harga minyak tetap berada di zona bawah tetap cukup tinggi, kecuali OPEC+ setuju untuk kembali memperketat produksi.
Harga minyak pada saat analisis ini adalah $61,98
Penafian:
Artikel ini bersifat analitis dan bukan merupakan referensi definitif. Harap pertimbangkan perkembangan fundamental dan teknis dalam perdagangan sebelum membuat keputusan investasi apa pun.
Sumber: Newsmaker.id
Pergerakan silver (XAG/USD) hari ini cenderung stabil dengan sedikit kenaikan di area sekitar US$51 per troy ons, setelah reli kuat dalam beberapa minggu terakhir yang membuat harga naik hampir 10% se...
Harga minyak bergerak stabil pada Selasa pagi (25/11). WTI bertahan dekat US$58 per barel dan Brent di atas US$62 per barel, didukung sentimen risk-on di pasar global dan harapan pemangkasan suku bung...
Harga emas turun ke sekitar $4.040 per ons pada Senin(24/11), melanjutkan pelemahan dari akhir pekan. Investor kini menunggu data ekonomi AS yang dirilis Selasa, yaitu Retail Sales dan PPI, untuk menc...
Harga minyak kembali turun setelah mencatat penurunan mingguan terbesar sejak awal Oktober, seiring pasar menilai peluang tercapainya kesepakatan damai Ukraina“Rusia. Kesepakatan tersebut bisa membu...
Harga perak tercatat melemah pada Jumat(21/11), tertekan kombinasi penguatan dolar AS, kenaikan imbal hasil obligasi, dan koreksi teknikal setelah reli sebelumnya. Menguatnya dolar membuat perak menja...
Harga minyak masih tertahan di dekat level terendahnya dalam sebulan, dengan WTI berada di kisaran US$58 dan Brent di kisaran US$61 per barel. Pasar dibayangi oleh potensi perdamaian di Ukraina, yang dapat melonggarkan sanksi terhadap minyak Rusia,...
Pasar saham Asia melanjutkan penguatan untuk hari ketiga, mengikuti kenaikan di Wall Street. Indeks di Jepang, Korea Selatan, dan Australia dibuka menguat setelah S&P 500 naik 0,9% dan Nasdaq 100 menguat 0,6%. Di sisi lain, pasar juga menyoroti...
Saham-saham Jepang naik di awal sesi karena pasar masih berharap The Fed bakal menurunkan suku bunga, setelah Wall Street juga menguat semalam. Sektor elektronik dan teknologi jadi motor penggerak, dengan saham Lasertec naik 2,8%, Murata...
Saham Eropa ditutup menguat pada hari Senin (22/11), didorong oleh saham-saham yang berfokus pada teknologi seiring membaiknya sentimen risiko di...
Pasar Asia-Pasifik memulai pekan dengan penguatan setelah Presiden The Fed New York, John Williams, memberi sinyal bahwa pemangkasan suku bunga...
Presiden AS Donald Trump mengatakan pendapatan fiskal dari tarif perdagangannya akan "meroket" dalam beberapa bulan mendatang karena persediaan di...
Saham-saham Eropa pulih pada perdagangan sore dan ditutup dengan sedikit penguatan pada hari Senin(24/11), memangkas kerugian dari pekan sebelumnya...