Wednesday, 24 September 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Perak Bertahan Di Tengah Tarif Yang Memanas
Tuesday, 8 July 2025 17:11 WIB | MARKET ANALYSIS |SILVER

Harga perak bertahan kuat mendekati level tertinggi dalam 13 tahun karena pasar menilai langkah kebijakan perdagangan AS terbaru.
Presiden Donald Trump mengumumkan tarif terbaru untuk 14 negara yang belum mencapai kesepakatan perdagangan dengan Washington, termasuk eksportir utama seperti Jepang dan Korea Selatan, yang keduanya akan menghadapi pungutan sebesar 25%.
Sampai Berita ini di rilis,Harga Perak berada pada level $ 36.721

Sumber: Newsmaker.id

RELATED NEWS
Powell Hati-Hati, Emas Bertahan di Level Tinggi...
Wednesday, 24 September 2025 10:27 WIB

Emas sempat melemah ke kisaran $3.750 per ons pada Rabu, namun tetap dekat rekor baru seiring pasar mencerna komentar The Fed. Jerome Powell bernada hati-hati-menekankan keseimbangan antara inflasi ya...

Perak Nge-Rem di 43.958!...
Wednesday, 24 September 2025 07:40 WIB

Harga perak dibuka di 43.958 pada awal sesi Asia, bertahan dekat level tertingginya dalam lebih dari 14 tahun. Sentimen pasar masih positif setelah The Fed memangkas suku bunga pekan lalu, yang membua...

Loco Gold Stabil, Pasar Tunggu Sinyal The Fed...
Tuesday, 23 September 2025 16:18 WIB

Harga emas bergerak stabil di tengah sentimen global yang masih dipengaruhi oleh arah kebijakan Federal Reserve. Harapan pemangkasan suku bunga AS menjadi pendorong utama, dengan investor terus membur...

Perak Tetap Perkasa di Dekat Level Tertinggi 14 Tahun...
Tuesday, 23 September 2025 16:01 WIB

Harga perak terus menunjukkan ketahanan dengan bertahan di dekat level tertinggi dalam 14 tahun terakhir. Logam mulia ini mendapat dukungan dari kombinasi faktor fundamental, mulai dari ekspektasi pem...

Minyak Turun, Pasar Khawatir Kelebihan Pasokan...
Tuesday, 23 September 2025 10:28 WIB

Harga minyak turun untuk hari kelima berturut-turut, penurunan terpanjang sejak awal Agustus. Tekanan muncul karena sinyal bahwa pasokan global akan meningkat dan berpotensi menciptakan surplus pada k...

LATEST NEWS
Minyak Kembali Menguat Terkait Serangan Ukraina ke Rusia

Harga minyak kembali menguat pada hari Rabu (24/9), didorong oleh penurunan persediaan minyak mentah AS yang lebih besar dari perkiraan serta serangan lebih lanjut terhadap infrastruktur petrokimia Rusia. Pada pukul 08:20 ET (12:20 GMT), minyak...

Emas Tersendat di Tengah Sedikit Penguatan Dolar

Emas (XAU/USD) sedikit mundur dari puncak harian yang dicapai selama paruh pertama sesi Eropa, meskipun tetap mempertahankan bias positif untuk hari keempat berturut-turut pada hari Rabu. Penguatan Dolar AS setelah dua hari melemah menyusul nada...

Indeks Hang Seng Naik 1,4%; Alibaba Pimpin Kenaikan

Indeks Hang Seng naik 1,4% ke 26.518,65 pada Rabu (24/9) di Hong Kong. Kenaikan ini terjadi setelah sesi sebelumnya turun 0,7%. Alibaba Group Holding Ltd. menjadi kontributor terbesar terhadap penguatan indeks sekaligus mencatat kenaikan...

POPULAR NEWS
Pasar Asia Menguat Jelang Keputusan Suku Bunga Tiongkok
Monday, 22 September 2025 07:42 WIB

Pasar Asia-Pasifik menguat pada Senin(22/9), mengikuti kenaikan Wall Street pada Jumat di AS, sementara investor menanti keputusan suku bunga...

Ini Langkah RBA Selamjutnya!
Monday, 22 September 2025 08:35 WIB

Gubernur Bank Sentral Australia (RBA), Michele Bullock, mengatakan bahwa data ekonomi sejak pertemuan Agustus menunjukkan hasil yang sedikit lebih...

UK S&P Global Composite PMI Turun di Bawah Harapan
Tuesday, 23 September 2025 16:19 WIB

Aktivitas ekonomi di sektor swasta Inggris berkembang dengan laju yang lebih lambat pada September dibanding Agustus, dengan Indeks S&P Global...

India-AS Lanjutkan Negosiasi, Apa yang Dibawa Goyal ke Washington?
Monday, 22 September 2025 10:38 WIB

Menteri Perdagangan India, Piyush Goyal, akan mengunjungi Washington hari ini, 22 September, untuk mendorong kesepakatan dagang yang telah lama...