USD/JPY diperdagangkan menguat di kisaran 148,50 selama sesi Asia awal hari Rabu. Meningkatnya ketidakpastian politik di Jepang membebani Yen Jepang (JPY) terhadap Dolar AS (USD). Lowongan Kerja JOLTS AS dan Beige Book Fed akan dipublikasikan pada hari Rabu nanti.
Pada hari Jumat, Pengadilan Banding AS untuk Sirkuit Federal menguatkan putusan bahwa tarif besar-besaran yang diberlakukan secara sepihak oleh Presiden AS Donald Trump terhadap sebagian besar negara lain adalah ilegal. Keputusan tersebut berdampak pada apa yang disebut tarif "timbal balik" Trump terhadap sebagian besar negara di seluruh dunia, termasuk pungutan tambahan yang dikenakan pada Tiongkok, Meksiko, dan Kanada.
Menteri Keuangan Scott Bessent mengatakan pada hari Selasa bahwa ia memperkirakan Mahkamah Agung akan menyetujui penggunaan undang-undang kekuasaan darurat tahun 1977 oleh Trump untuk mengenakan tarif kepada mitra dagang, dan pemerintah memiliki rencana cadangan jika hal itu tidak terjadi. Sementara itu, Trump menyatakan bahwa ia akan meminta Mahkamah Agung untuk "putusan yang dipercepat". Kekhawatiran atas ketidakpastian perdagangan dapat menekan Dolar AS dalam waktu dekat.
Di sisi lain, meningkatnya ketidakpastian politik di Jepang dapat melemahkan JPY dan menciptakan angin segar bagi pasangan mata uang ini. Media Jepang melaporkan pada hari Selasa bahwa mantan Perdana Menteri Aso Taro akan secara terbuka menyerukan pemilihan presiden baru dari Partai Demokrat Liberal (LDP) pada hari Rabu. Perkembangan ini menambah dorongan baru bagi upaya untuk memaksa Perdana Menteri Shigeru Ishiba untuk bertindak.(Cay)
Sumber: Fxstreet
Yen Jepang (JPY) masih tertekan pada sesi Asia Rabu(3/9), terjebak di dekat level terendah sebulan terhadap dolar AS. Ketidakpastian politik dalam negeri dan isu perdagangan menambah tekanan, sementar...
Yen Jepang menguat ke kisaran 146,8 per dolar AS pada hari Senin(1/9), memulihkan kerugian dari sesi sebelumnya. Penguatan ini terjadi karena dolar AS berada di bawah tekanan, dipicu oleh ekspektasi b...
Pasangan mata uang USD/JPY menguat ke sekitar 147,20 pada sesi awal perdagangan Asia hari Senin(1/9). Yen Jepang (JPY) melemah terhadap Dolar AS (USD) karena meredanya tekanan inflasi di Jepang mengur...
Pasangan mata uang USD/JPY melemah menuju 146,85 pada sesi awal Asia hari Jumat(29/8). Yen Jepang (JPY) menguat terhadap Dolar AS (USD) setelah rilis data Consumer Price Index (CPI) Tokyo untuk Agustu...
Yen Jepang (JPY) menguat terhadap Dolar AS (USD) pada hari Kamis, dengan USD/JPY merosot di bawah level 147,00 karena Greenback masih tertekan. Kekhawatiran atas independensi Federal Reserve (Fed) dan...
Harga minyak turun setelah laporan bahwa aliansi OPEC+ akan mempertimbangkan putaran baru peningkatan pasokan ketika kelompok tersebut bertemu di akhir pekan. Patokan global Brent turun sebanyak 2,1% di London, melanjutkan penurunan sebelumnya....
Emas mencapai rekor tertinggi baru pada hari Rabu (03/9), mengkonsolidasikan kenaikan di atas level $3.500 di tengah meningkatnya ekspektasi penurunan suku bunga Federal Reserve bulan ini dan kekhawatiran atas kebijakan tarif AS serta independensi...
Presiden Volodymyr Zelenskiy akan mendesak tekanan yang lebih kuat terhadap Moskow saat ia bertemu dengan sekutu-sekutunya di Denmark dan Prancis pada hari Rabu setelah pasukan Rusia melancarkan serangan udara besar-besaran ke Ukraina, yang merusak...
Sepanjang pekan terakhir, pasar komoditas mencatat pergerakan yang dinamis, khususnya pada logam mulia dan minyak mentah. Harga perak bertahan...
Bursa saham Eropa dibuka di bulan September dengan positif, dengan STOXX 50 dan STOXX 600 naik hampir 0,3% setelah kenaikan moderat di bulan...
Pasar Asia-Pasifik diperdagangkan beragam pada hari Senin(1/9), saat investor mencerna data manufaktur China versi baru yang dikenal sebagai...
Menteri Keuangan AS Scott Bessent membela keputusan Presiden Donald Trump yang memberhentikan Gubernur Federal Reserve, Lisa Cook, dengan mengatakan...