Yen Jepang (JPY) terus melemah terhadap Dolar AS (USD) yang secara umum menguat untuk hari kedua berturut-turut dan jatuh ke level terendah tiga minggu selama sesi Asia pada hari Jumat.
Ketidakpastian mengenai kemungkinan waktu kenaikan suku bunga berikutnya oleh Bank of Japan (BoJ) terus melemahkan JPY, yang gagal mendapatkan kelonggaran dari angka inflasi konsumen Jepang. Bahkan, Indeks Harga Konsumen Nasional (IHK) Jepang menunjukkan bahwa inflasi yang mendasarinya tetap kuat dan mendukung argumen untuk normalisasi kebijakan lebih lanjut oleh BoJ.
Sementara itu, Dolar AS (USD) mempertahankan bias positifnya dan naik ke level tertinggi sejak 6 Agustus di tengah berkurangnya peluang pelonggaran kebijakan yang lebih agresif oleh Federal Reserve (Fed). Hal ini memberikan dorongan tambahan bagi pasangan USD/JPY dan berkontribusi pada pergerakan positif intraday melampaui pertengahan 147,00-an.
Latar belakang fundamental menunjukkan bahwa jalur dengan hambatan terkecil bagi pasangan ini adalah ke arah kenaikan. Namun, para pedagang mungkin menahan diri untuk memasang taruhan baru dan memilih untuk menunggu pidato Ketua Fed Jerome Powell di Simposium Jackson Hole.(alg)
Sumber: FXstreet
Yen Jepang melemah di awal pekan ini setelah laporan bahwa Partai Demokrat Liberal (LDP) dan Partai Inovasi Jepang (JIP) sepakat membentuk koalisi pemerintahan. Kesepakatan ini membuka peluang bagi Sa...
USD/JPY sedikit menguat mendekati 150,35, level tertinggi sejak 1 Agustus, pada awal sesi Asia hari Selasa. Yen Jepang (JPY) melemah terhadap Dolar AS (USD) di tengah kekhawatiran stabilitas politik s...
Politik mendominasi pasar valuta asing pada hari Senin karena yen Jepang melemah paling tajam terhadap dolar dalam lima bulan terakhir karena Sanae Takaichi tampaknya akan menjadi perdana menteri Jepa...
Pasangan USD/JPY menguat mendekati 149,65 selama sesi Asia awal hari Senin(6/10). Yen Jepang (JPY) menghadapi tekanan jual terhadap Dolar AS setelah partai berkuasa memilih Sanae Takaichi sebagai Perd...
Yen Jepang menguat untuk hari kelima beruntun pada Kamis(2/10), tetap dekat level tertinggi dua pekan yang dicapai sehari sebelumnya seiring dolar AS melemah. Pasar makin menerima bahwa Bank of Japan ...
Indeks Saham Nikkei Jepang turun 0,7% ke level 48.988,23, terseret oleh saham chip dan logam, seiring aksi ambil untung yang mulai terjadi menyusul lonjakan mereka baru-baru ini. SoftBank Group turun 8,3%, Advantest turun 2,8%, sementara Sumitomo...
Emas tertekan di sesi Asia pada hari Rabu (22 Oktober 2025) karena dolar AS menguat dan imbal hasil riil Treasury tetap tinggi, meningkatkan biaya peluang untuk memegang aset non-imbal hasil. Sentimen risiko juga meningkat menyusul meredanya...
Emas dan perak stabil setelah aksi jual tertajam dalam beberapa tahun terakhir, karena investor mengunci keuntungan di tengah kekhawatiran lonjakan harga logam mulia baru-baru ini yang telah membuat harganya terlalu tinggi. Emas spot...
Menteri Keuangan AS Scott Bessent mengatakan pada hari Jumat bahwa ia berharap dapat bertemu dengan Wakil Perdana Menteri Tiongkok He Lifeng di...
Penutupan pemerintah federal AS selama 20 hari kemungkinan akan berakhir minggu ini, kata penasihat ekonomi Gedung Putih Kevin Hassett pada hari...
Pasar saham Asia-Pasifik dibuka menguat pada hari Senin (20/10), seiring investor menantikan rilis data ekonomi penting dari China. Para analis...
Presiden AS Donald Trump mengatakan pada hari Senin bahwa ia berharap dapat mencapai "kesepakatan perdagangan yang adil" dengan Presiden Tiongkok Xi...