Thursday, 14 August 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
RECENT NEWS

Home

Emas Melemah, Pasar Pantau Dialog AS-Rusia Soal Ukraina
Monday, 11 August 2025 14:24 WIB | GOLD

Harga emas tergelincir pada hari Senin(11/8) karena pelaku pasar memusatkan perhatian pada pembicaraan AS-Rusia terkait perang di Ukraina, serta data inflasi bulan Juli yang dapat memberikan wawasan lebih lanjut mengenai prospek suku bunga Federal Reserve. Harga emas spot turun 0,6% menjadi $3.378,49 per ons pada pukul 05.21 GMT, setelah menyentuh level tertinggi sejak 23 Juli pada hari Jumat. Kontrak berjangka emas AS untuk pengiriman Desember turun 1,4% menjadi $3.441,20. "Meredanya ketegangan geopolitik terkait perang di Ukraina membuat emas turun lebih lanjut, menyusul pengumuman hari...

Minyak Melemah di Tengah Upaya Damai AS-Rusia
Monday, 11 August 2025 14:30 WIB | Oil,

Harga minyak turun dalam perdagangan Asia pada hari Senin(11/8), memperpanjang penurunan lebih dari 4% minggu lalu karena investor menunggu hasil pembicaraan antara AS dan Rusia akhir pekan ini terkait perang di Ukraina. Kontrak berjangka minyak mentah Brent turun 62 sen, atau 0,93%, menjadi $65,97 per barel pada pukul 06.31 GMT, sementara kontrak berjangka minyak mentah AS West Texas Intermediate (WTI) turun 69 sen, atau 1,08%, menjadi $63,19. Ekspektasi meningkat terhadap kemungkinan berakhirnya sanksi yang telah membatasi pasokan minyak Rusia ke pasar internasional, setelah Presiden AS...

Ketidakpastian BoJ Membuat Waspada
Monday, 11 August 2025 14:38 WIB | Yen

Para trader Yen Jepang (JPY) bergerak naik-turun tipis terhadap Dolar AS (USD) pada sesi awal perdagangan Eropa hari Senin(11/8), di tengah sinyal fundamental yang beragam. Sentimen pasar yang cenderung risk-on, ditambah ketidakpastian mengenai waktu kenaikan suku bunga berikutnya oleh Bank of Japan (BoJ), terlihat melemahkan daya tarik Yen sebagai aset safe haven. Namun, perbedaan ekspektasi kebijakan antara BoJ dan Federal Reserve (Fed) membuat pihak yang bearish terhadap JPY menahan diri untuk tidak melakukan aksi jual agresif. Investor tampak yakin bahwa BoJ akan menaikkan suku bunga...