Saturday, 02 August 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
RECENT NEWS
Harga emas turun ke level terendah lima hari berturut

Harga emas (XAU/USD) menarik penjual untuk hari kelima berturut-turut dan turun ke level terendah sejak 19 September, di sekitar wilayah $2.559-2.558 selama sesi Asia pada hari Kamis. Dolar AS (USD) melanjutkan reli pasca pemilu dan naik ke puncak baru sepanjang tahun ini (YTD) di tengah harapan bahwa kebijakan Presiden terpilih AS Donald Trump akan memacu pertumbuhan. Hal ini, pada gilirannya, dipandang sebagai faktor utama yang terus membebani komoditas dalam denominasi USD. Sementara itu, investor percaya bahwa tarif proteksionis yang diharapkan dari pemerintahan Trump yang baru dapat...

Harga Minyak Anjlok karena Laporan Kesepakatan Gencatan Senjata Israel-Lebanon.

Harga minyak anjlok pada hari Selasa, setelah sebelumnya sempat naik dalam perdagangan yang tidak menentu setelah Israel menyetujui kesepakatan gencatan senjata dengan Lebanon, sehingga mengurangi premi risiko minyak. Harga minyak mentah Brent turun 22 sen, atau 0,3%, menjadi $72,79 per barel pada pukul 14.19 ET, sementara harga minyak mentah West Texas Intermediate AS berada pada $68,74 per barel, turun 20 sen, atau 0,29%. Kabinet keamanan Israel telah menyetujui kesepakatan gencatan senjata dengan Lebanon, Channel 12 melaporkan. Kesepakatan tersebut diharapkan mulai berlaku pada hari...

Dolar AS Terus Menguat Setelah Rilis Data AS

Indeks dolar bertahan stabil di sekitar 106,5 pada hari Kamis(12/12) setelah naik selama empat sesi berturut-turut bahkan ketika data inflasi konsumen AS terbaru memperkuat taruhan untuk penurunan suku bunga Federal Reserve minggu depan. Laporan CPI menunjukkan bahwa tingkat inflasi utama dan inti sesuai dengan ekspektasi pada bulan November, membuka jalan bagi Fed untuk terus memangkas suku bunga. Pasar sekarang memperkirakan peluang hampir 100% bahwa Fed akan memangkas 25 basis poin lagi minggu depan. Investor juga menantikan data inflasi produsen yang akan dirilis pada hari Kamis untuk...

Harga Perak Kembali Naik Dolar Melemah

Harga perak naik di atas $30 per ons pada hari Selasa (7/1), mencapai level tertinggi hampir tiga minggu karena dolar AS melemah menyusul laporan bahwa pemerintahan Trump yang baru mungkin akan mengambil pendekatan yang lebih terarah dalam menerapkan tarif. Namun, Presiden terpilih Donald Trump membantah laporan ini, yang memicu kehati-hatian di antara para pelaku pasar. Ke depannya, investor fokus pada data pasar tenaga kerja AS yang penting minggu ini untuk menilai prospek kebijakan moneter Federal Reserve, yang dapat memengaruhi arah dolar. Perak juga mendapat dukungan dari prospek...

Harga emas berkonsolidasi saat para pelaku pasar menunggu Risalah FOMC

Harga emas (XAU/USD) stabil setelah penurunan pada hari sebelumnya dari level $2.665 karena para pedagang memilih untuk tidak melakukan transaksi menjelang rilis Risalah FOMC pada hari Rabu nanti selama sesi AS. Sementara itu, prospek penurunan suku bunga yang lebih lambat oleh Federal Reserve (Fed) terus mendorong imbal hasil obligasi Treasury AS lebih tinggi dan bertindak sebagai penghambat bagi logam kuning yang tidak memberikan imbal hasil. Selain itu, nada bullish Dolar AS (USD) yang kuat ternyata menjadi faktor lain yang berkontribusi untuk membatasi komoditas tersebut. Namun,...