Thursday, 11 September 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Ekspektasi Inflasi BOJ Membebani Pasar, Indeks Saham Jepang Melemah
Monday, 14 July 2025 14:01 WIB | NIKKEI |Nikkei 225

Saham Jepang ditutup melemah pada hari Senin(14/7) karena survei Bank of Japan menunjukkan 85% rumah tangga memperkirakan harga akan naik, sementara bank sentral berpotensi menaikkan proyeksi inflasi bulan ini karena harga pangan yang masih tinggi.

Nikkei 225 turun 0,28%, atau 110,06 poin, dan berakhir di level 39.459,62.

Sekitar 85% rumah tangga Jepang memperkirakan harga akan naik tahun depan, sedikit turun dari 86,7% pada bulan Maret, menurut survei Bank of Japan pada hari Senin.

Bank sentral sedang mempertimbangkan untuk menaikkan proyeksi inflasi untuk tahun fiskal berjalan karena kenaikan harga pangan, lapor Reuters, mengutip beberapa sumber. Namun, proyeksi untuk tahun fiskal 2026 dan 2027 kemungkinan tidak akan berubah.

BOJ diperkirakan akan mempertahankan suku bunga pada pertemuan 30-31 Juli di tengah ketidakpastian atas dampak tarif AS dan perundingan perdagangan yang tersendat. Dalam berita ekonomi, pesanan mesin Jepang naik 3,8% pada bulan Mei, pulih dari penurunan 2,3% di bulan April. Namun, pesanan inti, tidak termasuk kapal dan utilitas, turun 0,6%.

Pesanan manufaktur turun 1,8%, sementara pesanan non-manufaktur pulih 1,8% setelah penurunan tajam di bulan April.

Aktivitas industri tersier naik 0,6% pada bulan Mei, dipimpin oleh kenaikan di sektor transportasi, hiburan, dan layanan TI. Indeks tersebut naik menjadi 104,4 berdasarkan penyesuaian musiman.

Produksi industri turun tipis 0,1% pada bulan Mei. Pengiriman naik 2,4%, sementara inventaris turun 1,8% untuk bulan kedua. Rasio operasi naik 2% menjadi 105, sementara kapasitas produksi turun 0,2%. Secara tahunan, output turun 2,4%. Di sisi korporat, Kioxia Holdings (TYO:285A) akan menerbitkan obligasi hingga $3 miliar dan membeli kembali saham preferen senilai 331 miliar yen dari DBJ pada 1 Agustus.

Pinjaman berjangka baru senilai 447,5 miliar yen dan fasilitas kredit senilai 210 miliar yen dari bank-bank besar akan membiayai kembali utang yang ada.

Mac House (TYO:7603) berencana untuk menyimpan lebih dari 1.000 BTC, mulai menambang pada bulan November, dan meluncurkan pembayaran Bitcoin dan NFT. Perusahaan pakaian jadi ini menargetkan penjualan sebesar 50 miliar yen dan laba sebesar 5 miliar yen.

Renova (TYO:9519) menjual 214 juta kWh pada bulan Juni, naik 23,2% secara tahunan tetapi 6% di bawah rencana. Penjualan YTD naik 35,4% menjadi 754,8 juta kWh. Pembatasan produksi memangkas proyeksi pendapatan tahunan hanya sebesar 0,112%. (azf)

Sumber: MT Newswires

RELATED NEWS
Saham Jepang Campuran, AI Menguat...
Thursday, 11 September 2025 07:51 WIB

Saham Jepang bergerak campuran setelah reli Wall Street yang didorong sektor chip/teknologi. Penurunan tak terduga pada PPI AS memicu harapan pemangkasan suku bunga The Fed. Investor di Tokyo masih be...

Ekspektasi Rate Cut The Fed Angkat Nikkei...
Wednesday, 10 September 2025 13:58 WIB

Saham Jepang naik pada hari Rabu(10/9), mengikuti penguatan Wall Street, karena para pedagang bertaruh bahwa melemahnya pasar tenaga kerja AS akan mendorong Federal Reserve memangkas suku bunga minggu...

Nikkei Menguat, Investor Bidik Sinyal Stimulus & Fed...
Wednesday, 10 September 2025 07:49 WIB

Saham-saham Jepang naik pada Rabu,(10/9) didukung ekspektasi kebijakan fiskal ekspansif meski partai yang berkuasa tengah bersiap menggelar pemilihan pemimpin baru untuk menggantikan Perdana Menteri S...

Saham AS Ditutup di Rekor Tertingginya...
Wednesday, 10 September 2025 04:13 WIB

Ketiga indeks utama ditutup pada rekor tertinggi pada hari Selasa (9/9) karena investor mengabaikan kekhawatiran tentang kondisi ekonomi AS. Indeks S&P 500 ditutup naik 0,27% di 6.512,61, sementa...

Nikkei Tergelincir 0,41% di Akhir Perdagangan...
Tuesday, 9 September 2025 14:10 WIB

Saham Jepang ditutup melemah pada Selasa(9/9), terbebani oleh kerugian di sektor Kertas & Pulp, Transportasi, serta Komunikasi. Di akhir perdagangan Tokyo, indeks Nikkei 225 turun 0,41%. Saham de...

LATEST NEWS
Pengeboman Qatar Guncang Aliansi Trump - Netanyahu

Kurang dari empat bulan yang lalu, Presiden Donald Trump bertemu dengan pemimpin Qatar, memuji istananya yang megah dan menandatangani perjanjian pertahanan yang komprehensif dengan negara monarki Teluk tersebut, sekutu kunci yang menjadi tuan...

Emas Melemah Tipis, Pasar Tunggu Data Inflasi AS

Emas sedikit melemah pada hari Kamis(11/9), tetapi bertahan mendekati rekor tertinggi jauh di atas $3.600, karena pemulihan dolar yang moderat dan aksi ambil untung menekan harga, sementara investor menunggu data inflasi konsumen AS yang akan...

Penguatan Dolar AS Menahan Laju Emas

Harga emas terpantau melemah pada perdagangan Kamis (11/9 setelah sempat mencetak rekor baru awal pekan ini. Tekanan jual muncul seiring penguatan dolar AS dan naiknya imbal hasil obligasi, yang mengurangi daya tarik logam mulia sebagai aset...

POPULAR NEWS
Revisi NFP Jadi Sinyal Rate Cut 50 bps?
Tuesday, 9 September 2025 04:05 WIB

Biro Statistik Tenaga Kerja Amerika Serikat (BLS) akan menerbitkan revisi acuan awal tahun 2025 untuk Data Survei Perusahaan pada hari Selasa, 9...

The Fed diperkirakan akan memangkas suku bunga setelah data PPI
Thursday, 11 September 2025 01:30 WIB

The Federal Reserve kemungkinan akan memulai serangkaian pemangkasan suku bunga minggu depan dan terus berlanjut hingga akhir tahun, para pedagang...

PPI AS Turun Dari Perkiraan
Wednesday, 10 September 2025 19:39 WIB

Inflasi produsen di Amerika Serikat, yang diukur dengan perubahan Indeks Harga Produsen (IHP), turun menjadi 2,6% secara tahunan pada bulan Agustus...

Revisi Data NFP Tahunan Tunjukkan Pelemahan Ketenagakerjaan AS
Tuesday, 9 September 2025 21:13 WIB

Biro Statistik Tenaga Kerja AS melaporkan pada hari Selasa (9/9) bahwa estimasi awal revisi patokan nasional Statistik Ketenagakerjaan Saat Ini...