Dolar Australia (AUD) mempertahankan posisinya terhadap Dolar AS (USD) pada hari Selasa menjelang keputusan suku bunga oleh Bank Sentral Australia (RBA). Pasangan AUD/USD kemungkinan akan menguat karena Presiden AS Donald Trump telah memperpanjang batas waktu tarif Tiongkok selama 90 hari lagi.
Bank Sentral Australia (RBA) diperkirakan akan mengumumkan penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 3,6% dari 3,85% pada pertemuan kebijakan moneter bulan Agustus nanti. Para pedagang kemungkinan akan mengamati Pernyataan Kebijakan Moneter, yang dilanjutkan dengan konferensi pers Gubernur RBA, Michele Bullock.
Pemerintahan Trump setuju untuk menunda penerapan tarif besar-besaran terhadap Tiongkok, mitra dagang dekat Australia, selama 90 hari tambahan, hanya beberapa jam sebelum perjanjian sebelumnya antara dua negara dengan ekonomi terbesar di dunia tersebut berakhir. Sebagai tanggapan, Kementerian Perdagangan Tiongkok mengumumkan akan menangguhkan tarif tambahan atas barang-barang AS untuk periode yang sama, menyusul perintah eksekutif Trump yang memperpanjang gencatan senjata tarif.(alg)
Sumber: FXstreet
Dolar Australia (AUD) menguat terhadap Dolar AS (USD) pagi ini setelah data inflasi terbaru dari TD Securities-Melbourne Institute (TD-MI) menunjukkan lonjakan harga konsumen yang lebih tinggi dari pe...
Dolar Australia (AUD) sempat melemah terhadap Dolar Amerika Serikat (USD) setelah rilis sejumlah data ekonomi, namun kemudian kembali stabil pada hari Jumat(3/10). Data terbaru menunjukkan bahwa aktiv...
Dolar Australia (AUD) bergerak hati-hati seiring pasar menimbang efek shutdown pemerintah AS yang menunda rilis data makro penting dan mengaburkan visibilitas jelang keputusan The Fed. Minimnya data m...
Dolar Australia (AUD) mempertahankan posisinya terhadap Dolar AS (USD) pada hari Kamis, menyusul rilis data Neraca Perdagangan. Selain itu, pasangan AUD/USD sedikit bergerak karena para pedagang menga...
AUD/USD melanjutkan penguatannya untuk hari keempat berturut-turut pada hari Rabu, merebut kembali area di atas level kunci 0,6600, di tengah posisi jual Dolar AS yang terus berlanjut seiring investor...
Para pejabat Hamas berada di Mesir pada hari Senin(6/10) menjelang perundingan dengan Israel yang diharapkan AS akan menghentikan perang di Gaza dan membebaskan para sandera meskipun terdapat isu-isu kontroversial seperti perlucutan senjata...
Harga minyak menguat lebih dari 1% pada hari Senin setelah OPEC+ hanya menaikkan produksi November sebesar 137.000 bph, lebih kecil dari yang mempengaruhi pasar. Pada 08:08 GMT, Brent naik 1,2% menjadi $65,33 per barel, sementara WTI menguat 1,3%...
Politik mendominasi pasar valuta asing pada hari Senin karena yen Jepang melemah paling tajam terhadap dolar dalam lima bulan terakhir karena Sanae Takaichi tampaknya akan menjadi perdana menteri Jepang berikutnya, sementara euro melemah karena...
Aktivitas bisnis di sektor jasa Amerika Serikat stagnan pada bulan September, dengan Indeks Manajer Pembelian (PMI) Jasa dari Institute for Supply...
Saham-saham Eropa sebagian besar ditutup menguat, memperpanjang momentum positif minggu ini berkat penguatan saham-saham layanan kesehatan dan...
Indeks-indeks utama di Wall Street dibuka menguat pada hari Jumat (3/10), didorong oleh optimisme pasar terhadap kemungkinan pemangkasan suku bunga...
Jumat pertama setiap bulan terasa berbeda tanpa membaca laporan ketenagakerjaan bulanan Biro Statistik Tenaga Kerja yang banyak disorot, jangan...