Pasangan AUD/USD terkoreksi tajam mendekati 0,6450 pada sesi Eropa hari Selasa(6/5) dari level tertinggi lima bulan di 0,6500 yang tercatat pada hari Senin. Pasangan mata uang Australia tersebut mengalami koreksi karena Dolar Australia (AUD) berkinerja buruk secara keseluruhan karena perlambatan aktivitas bisnis di Tiongkok.
Tanda-tanda pertumbuhan moderat dalam aktivitas ekonomi di Tiongkok sangat membebani Dolar Australia, mengingat ketergantungan Australia yang signifikan pada ekspornya ke Beijing.
Data Indeks Manajer Pembelian (PMI) Manufaktur dan Jasa Caixin untuk bulan April telah menunjukkan bahwa bisnis menghadapi tekanan karena dampak tarif yang lebih tinggi oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Aktivitas di sektor manufaktur dan jasa berkembang dengan kecepatan sedang. Ekspor dari Tiongkok ke AS menghadapi bea masuk sebesar 145%, yang membatasi perusahaan AS untuk membeli dari mitra dagang Tiongkok mereka.
Di dalam negeri, menguatnya ekspektasi bahwa Reserve Bank of Australia (RBA) akan menurunkan Official Cash Rate (OCR) dalam pertemuan kebijakan akhir bulan ini juga telah mendorong AUD melemah. (Newsmaker23)
Sumber: FXStreet
Dolar Australia (AUD) mengkonsolidasikan penguatannya terhadap Dolar AS (USD) pada hari Jumat, didorong oleh pelemahan Greenback di tengah meningkatnya ekspektasi bahwa Federal Reserve (Fed) akan mema...
Dolar Australia (AUD) melemah terhadap Dolar AS (USD) pada hari Jumat (08/8), setelah menguat selama tiga hari. Pasangan AUD/USD melemah karena para pedagang memperkirakan lebih dari 92% kemungkinan p...
Dolar Australia (AUD) sedikit menguat terhadap Dolar AS (USD) pada hari Selasa, memangkas pelemahan awal karena Greenback kembali tertekan di tengah tanda-tanda perlambatan ekonomi AS. Pasangan AUD/U...
Dolar Australia (AUD) bertahan stabil pada hari Senin, mempertahankan penguatannya terhadap Dolar AS (USD) di akhir pekan. AUD/USD bertahan ketat di area 0,6470, menjaga pasangan ini tetap tertahan di...
Dolar Australia (AUD) menguat terhadap Dolar AS (USD) pada hari Senin (04/8), memperpanjang penguatannya untuk hari perdagangan kedua berturut-turut. Pasangan AUD/USD menguat setelah rilis data penguk...
Harga minyak stabil pada hari Senin setelah turun lebih dari 4% pekan lalu, karena investor menantikan perundingan pekan ini antara AS dan Rusia mengenai perang di Ukraina. Harga minyak mentah Brent berjangka naik 12 sen, atau 0,18%, menjadi...
CEO Barrick Mining, Mark Bristow, mengatakan pada hari Senin bahwa industri emas sedang menunggu kejelasan dari Gedung Putih mengenai potensi tarif AS untuk emas batangan, tetapi menambahkan bahwa, apa pun hasilnya, dampaknya terhadap para...
Presiden AS Donald Trump menghindari pertanyaan pada hari Senin tentang apakah ia akan memperpanjang batas waktu 12 Agustus untuk tarif AS yang lebih tinggi atas barang-barang Tiongkok. Ia mengatakan, "kita lihat saja apa yang terjadi," seraya...
Saham AS ditutup menguat pada hari Jumat, dengan S&P 500 naik 0,8%, dan Nasdaq naik hampir 1%, sementara Dow Jones menguat 206 poin. Saham...
Presiden AS Donald Trump pada hari Senin(11/8) mengatakan dia berharap China "segera melipatgandakan empat kali lipat" pesanan kedelai dari petani...
Sekitar 55% dari ekspor barang dagangan India ke Amerika Serikat akan dikenai tarif yang diberlakukan oleh pemerintahan Presiden Donald Trump, kata...
Dari McDonald's dan Coca-Cola hingga Amazon dan Apple, perusahaan multinasional asal AS menghadapi seruan boikot di India karena eksekutif bisnis...