Apa yang menjadi faktor pendorong emas pada pekan lalu dan pekan sebelumnya sepertinya akan tetap menjadi faktor pendukung emas pada pekan ini. AS melaporkan sebanyak 60.000 jumlah kasus baru COVID-19 yang membuat beberapa negara bagian seperti Florida dan Texas melakukan penutupan kembali di beberapa wilayah mereka.
Emas kembali mengawali pekan ini di kisaran $ 1.800/toz setelah meraih kenaikan mingguan beruntunnya yang ke-5 pada pekan lalu. perhatian investor sepertinya masih terpecah pada penanganan COVID-19 yang masih belum terlihat hasilnya dan pemulihan ekonomi yang tak kunjung membaik, hal-hal yang jelas akan menjadi faktor bullish untuk emas.
Menurut beberapa analis, emas telah mendapatkan semua faktor pendukungnya untuk tahun ini sehingga membuat logam kuning ini bisa meraih kenaikan 16%-18% di 2020.
Emas akan menguji kisaran $ 1.825 - $ 1.857 /toz di tengah tekanan jual pada pekan ini, karena selain faktor-faktor yang telah disebutkan sebelumnya, laporan laba perusahaan di AS minggu ini yang di prediksi suram bagi perekonomian negara tersebut dan meningkatnya ketegangan antara AS-China akan menjadi dorongan lain bagi logam kuning.
Penulis : Marvy.B
REVIEW. Saham-saham Hong Kong ditutup dengan kerugian besar pada hari Rabu (27/3) karena perusahaan-perusahaan teknologi terpukul setelah Alibaba memutuskan untuk membatalkan rencana penawa...
REVIEW. Saham Tokyo berakhir lebih tinggi pada hari Rabu (27/3) karena investor berusaha mendapatkan hak dividen menjelang berakhirnya tahun keuangan saat ini. Indeks acuan Nikkei 225 naik...
REVIEW. Emas ditutup pada rekor tertinggi pada hari Rabu (27/3), mendorong kembali di atas $2.200 bahkan saat dolar menguat, karena momentum pembelian logam terus berlanjut, didukung oleh e...
REVIEW. Saham Tokyo berakhir mendatar pada hari Selasa (26/3) karena investor menaruh harapan pada kenaikan saham terkait semikonduktor sambil mengunci keuntungan setelah reli baru-baru ini...
REVIEW. Saham-saham Hong Kong ditutup dengan catatan positif pada hari Selasa (26/3) karena investor bersiap menyambut data penting AS selama seminggu, termasuk ukuran inflasi pilihan Feder...
Yen bertahan mendekati level terendah dalam 34 tahun, menentang komentar pejabat pemerintah Jepang yang sekali lagi mengancam kemungkinan intervensi pasar. Mata uang Kelompok 10 lainnya diperdagangkan dalam kisaran ketat dengan banyak pasar utama...
Saham-saham Jepang naik untuk mengakhiri kuartal terkuatnya dalam lebih dari satu dekade dengan catatan tinggi untuk indeks Nikkei 225 dan Topix, karena tanda-tanda kekuatan ekonomi domestik dan AS membuat investor bersikap bullish. Indeks Topix...
EUR/GBP melanjutkan penurunannya, dipengaruhi oleh tantangan yang dihadapi euro menyusul komentar dovish dari pembuat kebijakan Bank Sentral Eropa (ECB) Francois Villeroy. Selama sesi Asia pada hari Jumat, pasangan EUR/GBP terdepresiasi mendekati...
Nikkei Saham Tokyo berakhir mendatar pada hari Selasa (26/3) karena investor menaruh harapan pada kenaikan saham terkait semikonduktor sambil...
Saham-saham AS sedikit naik pada hari Selasa (26/6), karena investor mencoba melanjutkan reli yang membawa ekuitas ke rekor tertinggi setelah...
Pasar saham Eropa ditutup lebih tinggi pada hari Selasa (26/3) karena investor terus mempertimbangkan keputusan kebijakan bank sentral minggu lalu...
S&P 500 jatuh untuk sesi ketiga berturut-turut pada hari Selasa (26/3). S&P 500 turun 0,28% menjadi ditutup pada 5,203.58, sedangkan...