Friday, 22 August 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Friday, 22 August 2025 03:43 WIB

S&P 500 ditutup melemah 0,4% pada hari Kamis, menandai penurunan kelima berturut-turutnya seiring investor menantikan pidato Ketua The Fed Jerome Powell di Jackson Hole. Dow Jones melemah 153 poin, sementara Nasdaq 100 turun 0,5% di tengah tekanan yang berkelanjutan pada saham-saham teknologi utama. Walmart terbebani sentimen, jatuh 4,5% setelah gagal memenuhi ekspektasi pendapatan kuartalan untuk pertama kalinya sejak 2022, meskipun meningkatkan prospek penjualan dan laba setahun penuh. Pelemahan di sektor ritel lainnya menambah kekhawatiran tentang ketahanan konsumen dalam menghadapi...

RECENT NEWS
Dolar Australia menguat karena Dolar AS melemah akibat meningkatnya ketidakpastian ekonomi AS
Tuesday, 22 April 2025 10:38 WIB | AUD/USD,

Dolar Australia (AUD) melanjutkan penguatannya terhadap Dolar AS (USD) pada hari Selasa. Pasangan AUD/USD menguat karena sentimen investor terpukul menyusul kritik baru dari Presiden AS Donald Trump yang ditujukan kepada Ketua Federal Reserve (Fed) Jerome Powell, yang menimbulkan kekhawatiran baru tentang independensi Fed. Penasihat ekonomi Gedung Putih Kevin Hassett mengatakan pada hari Jumat bahwa Trump sedang menjajaki apakah ia memiliki kewenangan untuk memecat Powell. Trump juga memperingatkan dalam sebuah posting Truth Social bahwa ekonomi dapat melambat kecuali Powell bertindak cepat...

Harga perak bergerak turun mendekati $32,50 karena Dolar AS mulai pulih
Tuesday, 22 April 2025 10:29 WIB | SILVER

Harga perak (XAG/USD) turun tipis selama sesi Asia hari Selasa, diperdagangkan sekitar $32,60 per troy ounce, setelah membukukan kenaikan pada sesi sebelumnya. Logam abu-abu ini tertekan karena Dolar AS (USD) kembali menguat. Indeks Dolar AS (DXY), yang mengukur Greenback terhadap enam mata uang utama, berada di dekat 98,30, didukung oleh rebound imbal hasil Treasury AS 2 tahun, yang sekarang berada di 3,77%. Namun, harga perak bisa kembali menguat karena permintaan safe haven terus berlanjut di tengah ketidakpastian ekonomi yang sedang berlangsung. DXY baru-baru ini jatuh ke level terendah...

Harga minyak bangkit kembali setelah penurunan tajam
Tuesday, 22 April 2025 10:11 WIB | brent oil

Harga minyak naik dalam perdagangan Asia pada hari Selasa, pulih dari penurunan tajam sebesar 2%, karena pasar tetap berhati-hati di tengah ketidakpastian ekonomi global yang didorong oleh tarif perdagangan AS dan upaya Presiden Trump untuk merombak Federal Reserve. Pada pukul 21:55 ET (01:55 GMT), minyak berjangka Brent yang berakhir pada bulan Juni naik 0,8% menjadi $66,80 per barel, sementara minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) melonjak 1% menjadi $63,02 per barel. Kedua kontrak telah ditutup lebih dari 2% lebih rendah pada hari Senin setelah Iran dan AS sepakat untuk...

USD/JPY Merosot Ke 140,50 Karena Tekanan Fed Meningkat
Tuesday, 22 April 2025 04:36 WIB | USD/JPY,

Pasangan USD/JPY merosot pada hari Senin (21/4) selama perdagangan Amerika Utara, jatuh tajam ke angka 140,50 karena pasar yang lebih luas bereaksi terhadap meningkatnya kekhawatiran seputar independensi Federal Reserve. Greenback memperpanjang tren penurunannya setelah Presiden AS Donald Trump menegaskan kembali ketidaksenangannya dengan Ketua Fed Jerome Powell, menuduhnya melakukan penyesuaian suku bunga bermotif politik pada akhir tahun 2024. Situasi tersebut telah memicu spekulasi yang intens atas masa depan Powell dan menimbulkan keraguan tentang otonomi Fed. Sementara itu, Indeks...

Dolar Australia Menguat Karena Sentimen Yang Membaik Meskipun Masih Ada Risiko Dari Tiongkok
Tuesday, 22 April 2025 04:32 WIB | AUD/USD,

Dolar Australia (AUD) kembali menguat pada hari Senin (21/4), terangkat ke area 0,6400 selama sesi Amerika, karena sentimen risiko yang membaik dan Dolar AS (USD) yang secara umum melemah membantu AUD/USD bangkit dari penurunan baru-baru ini. Kenaikan sebelumnya didorong oleh optimisme seputar PDB Tiongkok, yang tumbuh 5,4% tahun-ke-tahun pada Q1, melampaui perkiraan. Namun, pemulihan tersebut masih rapuh di tengah ketegangan perdagangan AS-Tiongkok yang sedang berlangsung dan peran Aussie sebagai proksi untuk permintaan Tiongkok. Para ahli strategi ING terus menekankan bahwa Aussie tetap...