Monday, 04 August 2025
Jakarta
--:--
Tokyo
--:--
Hongkong
--:--
New York
--:--
Perak Mempertahankan Posisi Mendekati Level Tertinggi Dalam 13 tahun
Wednesday, 11 June 2025 10:25 WIB | SILVER |SILVER

Harga perak (XAG/USD) bertahan setelah mencatat kerugian lebih dari 0,50% pada sesi sebelumnya, diperdagangkan sekitar $36,60 per troy ounce selama jam perdagangan Asia pada hari Rabu(11/9). Harga logam abu-abu tersebut mempertahankan posisi mendekati level tertinggi dalam 13 tahun di $36,89, yang dicapai pada hari Senin. Data Indeks Harga Konsumen (IHK) AS akan diawasi ketat di sesi Amerika Utara nanti, dengan ekspektasi kenaikan 2,5% dari tahun ke tahun (YoY) pada bulan Mei.

Namun, logam mulia, termasuk Perak, mungkin menghadapi tantangan karena permintaan safe haven yang menurun di tengah meredanya ketegangan perdagangan antara Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok.

Pada hari Selasa, Menteri Perdagangan AS Howard Lutnick mengindikasikan kemungkinan resolusi dengan Tiongkok. Lutnick juga mengatakan bahwa kedua negara telah mencapai kerangka kerja untuk menerapkan Konsensus Jenewa. Para negosiator AS juga berharap masalah seputar pengiriman mineral tanah jarang dan magnet akan terselesaikan dengan penerapan kerangka kerja tersebut.

Wakil Menteri Perdagangan Tiongkok Li Chenggang menyebut komunikasi dengan mitra AS tersebut rasional dan jujur, ia akan melaporkan kerangka kerja tersebut kepada para pemimpin Tiongkok. Para pejabat dari kedua belah pihak akan meminta persetujuan dari para pemimpin mereka sebelum penerapan.

Pada hari Selasa, dalam laporan Prospek Ekonomi Global dua kali setahun, Bank Dunia menurunkan perkiraan pertumbuhan globalnya untuk tahun 2025 sebesar 0,4% menjadi 2,3%, dengan menyoroti bahwa tarif yang lebih tinggi dan ketidakpastian yang meningkat menimbulkan ancaman yang signifikan bagi hampir semua ekonomi. Pemberi pinjaman global tersebut memangkas perkiraannya untuk hampir 70% dari semua ekonomi. (zif)

Sumber: FXStreet

RELATED NEWS
Perak Bertahan Setelah Harapan Rate Cut AS Meningkat...
Monday, 4 August 2025 11:09 WIB

Perak bertahan di kisaran $37 per ons pada hari Senin setelah menguat hampir 1% di sesi sebelumnya, didukung oleh meningkatnya perkiraan pemangkasan suku bunga The Fed menyusul laporan ketenagakerjaan...

Perak rebound setelah laporan ketenagakerjaan AS yang lemah...
Friday, 1 August 2025 23:40 WIB

Perak (XAG/USD) membalikkan penurunan di awal perdagangan pada hari Jumat dan kembali menguat di atas level $36,50, didorong oleh aksi jual Dolar AS (USD) yang meluas setelah laporan Nonfarm Payrolls ...

Perak Turun, Ketidakpastian Tarif Mereda & NFP Jadi Fokus...
Friday, 1 August 2025 16:10 WIB

Harga perak turun 0,5% mendekati $36,50 selama sesi perdagangan Eropa hari Jumat (01/8). Logam mulia ini menghadapi tekanan jual karena konfirmasi kesepakatan tarif oleh Amerika Serikat (AS) dengan se...

Perak Bertahan, Dolar Kuat Tekan Harga...
Friday, 1 August 2025 14:02 WIB

Harga perak bertahan di kisaran $36,60 per ons pada hari Jumat(1/8) dan berada di jalur penurunan mingguan sekitar 4%, tertekan oleh penguatan dolar AS. Penguatan dolar didorong oleh ketegangan perdag...

Perak Masih Tertekan, The Fed Tetap Berhati-hati Hadapi Inflasi...
Thursday, 31 July 2025 13:48 WIB

Harga perak bertahan di kisaran $37 per ons pada hari Kamis(31/7), stabil setelah turun lebih dari 2% pada sesi sebelumnya. Penurunan ini menyusul keputusan Federal Reserve untuk mempertahankan suku b...

LATEST NEWS
UE Tunda Tarif Balasan untuk AS Selama 6 Bulan

Uni Eropa (UE) akan menangguhkan dua paket tarif balasan terhadap bea masuk Amerika Serikat selama enam bulan, menyusul kesepakatan dengan Presiden AS Donald Trump, menurut pernyataan dari juru bicara Komisi Eropa pada hari ini (4/8). Kesepakatan...

Wall Street Dibuka Menguat Setelah Aksi Jual Tajam di Hari Jumat

Indeks utama Wall Street dibuka menguat pada Senin (4/8), setelah mengalami penurunan tajam di sesi sebelumnya. Kenaikan ini terjadi seiring dengan meningkatnya ekspektasi bahwa Federal Reserve akan memangkas suku bunga lebih dalam, menyusul...

Minyak Anjlok Usai OPEC+ Naikkan Produksi

Harga minyak turun tajam pada hari Senin(4/8) setelah OPEC+ mengumumkan akan menaikkan produksi pada bulan September. Kekhawatiran atas perlambatan ekonomi AS dan dampak tarif perdagangan juga turut menekan harga minyak. Pada pukul 19:15 WIB,...

POPULAR NEWS
Saham Eropa Anjlok; Inflasi Uni Eropa Naik 2%
Saturday, 2 August 2025 00:31 WIB

  Pasar saham Eropa ditutup melemah tajam dalam perdagangan Jumat (1/8), dengan Stoxx Europe 600 turun 1,8%, DAX Jerman turun 2,5%, FTSE 100 turun...

Wall Street Anjlok Akibat Data Tenaga Kerja Mengecewakan
Saturday, 2 August 2025 04:02 WIB

Saham AS anjlok pada hari Jumat, karena investor bereaksi terhadap laporan ketenagakerjaan bulan Juli yang lemah dan gelombang tarif baru yang...

Pasar Eropa Menguat, Tekanan Jual Surut
Monday, 4 August 2025 14:40 WIB

Pasar saham Eropa dibuka positif minggu ini, dengan Euro Stoxx 50 naik 0,6% dan Stoxx 600 yang lebih luas naik 0,2%. Rebound ini menyusul aksi jual...

Gedung Putih Bela Pemecatan Komisioner Statistik, Kritikus Waspadai Krisis Kepercayaan
Monday, 4 August 2025 11:56 WIB

Para penasihat ekonomi Gedung Putih pada hari Minggu membela pemecatan kepala Biro Statistik Tenaga Kerja oleh Presiden Donald Trump, menepis kritik...